“Kita di telepon nangis-nangisan, apalagi kita berdua orangnya sama-sama perasa. Ibuku menyangka, Yaya kayaknya sibuk sendiri jadi enggak kangen sama ibu. Padahal aku kangen banget,” bebernya.
Baca juga: Miris! Bocah 8 Tahun Tewas Ditangan Ibu Kandung
Tapi, bertemu lewat telepon—seperti yang juga sering kita alami—tak mengobati kangen, bahkan sebaliknya.
Bahkan, Raisa malah merasa sesak dengan pertanyaan pertama yang selalu dilontarkan ibunya setiap kali ia menelepon.
“Ibuku suka nanya, Sayang, apa kabarmu? Rasanya kayak ngomong ke orang lain. Memang segitu lamanya ya aku enggak ngabarin? Kok sampai ditanya kabarnya? Rasanya aku dan ibu jauh banget,” ucap pelantun lagu LDR tersebut.
Hal itu jelas membuat dirinya merasa berdosa.
Padahal dulu sebelum menikah, ia selalu ada untuk sang ibu.
Baca juga: Unik, Nikmati Udara Segar Setu Patenggang di Atas Kapal Laut
Setiap ada kesempatan, mereka selalu menghabiskannya dengan mengobrol santai sambil menyeruput kopi atau memasak berdua di dapur.
Dengan rindu yang memuncak, Raisa—tanpa mengabari terlebih dulu—langsung berkunjung ke rumah ibunya.
Tapi yang terjadi, sang ibu malah tengah melancong ke Bandung.
“Sekalinya aku pulang ke rumah, yang ada cuma Ayah dan kakakku. Ibu enggak ada karena pergi ke Bandung. Duh, kok rasanya hampa, ya? Akhirnya aku cuma bisa video call sama ibu. Dia juga sedih karena mau ngumpul juga," pungkasnya.(*)
(Wida Citra Dewi)