Setelah penangkapannya, Kuboki diduga membunuh 20 pasien.
Akan tetapi, ia mengaku hanya menargetkan pasien yang sakit parah dan hampir menemui ajalnya.
Polisi meragukan klaim tersebut.
Pasalnya, beberapa pasien yang meninggal selama periode itu tidak sakit parah.
Kuboki telah bekerja sebagai perawat sejak 2008 dan mulai bekerja di Oguchi pada 2015.
Ia dikenal sebagai karyawan yang tenang, namun kompeten. (*)