NOVA.id - Peristiwa yang terjadi pada tim sepak bola Thailand yang terjebak di dalam gua beberapa waktu lalu memang telah menjadi sorotan banyak orang di dunia.
Selama 18 hari anak-anak bertahan hidup di dalam gua yang penuh dengan air dan menunggu penyelamatan.
Hingga hari terakhir, mereka semua bisa keluar dengan selamat dari dalam gua.
Salah satu orang yang berperan dalam penyelamatan ini adalah anak berusia 14 tahun bernama Adul Sam-on yang ada dalam tim yang terjebak.
(Baca juga: Wah, Jawab Pertanyaan Warganet, Cinta Laura Beberkan Rahasia Kecantikan Hingga Pemain Sepak Bola Favoritnya!)
Dalam misi penyelamatan Adul Sam-on satu-satunya orang yang bisa berkomunikasi dengan dengan tim penyelam Inggris yang datang mencari mereka.
Bocah laki-laki kelahiran Myanmar ini sangat mahir bicara dalam bahasa Inggris, padahal di negaranya berasal jarang orang bisa menguasai bahasa tersebut.
Dalam sebuah video, Adul bertanya pada penyelam "hari apa ini?" dan memberi tahu mereka bahwa tim yang terjebak merasa lapar.
Adul juga memiliki sikap sopan pada guru yang ditemuinya.
(Baca juga: Tak Ingin Gemuk Meski Tetap Makan Nasi? Tenang, Begini Caranya)
"Saya Adul, saya dalam keadaan sehat," kata anak itu dalam bahasa Thailand.
Isyarat "wai" dalam bahasa Thailand merupakan bahasa yang santun untuk digunakan.
Anak berusia 14 tahun ini lahir di Myanmar, negara bagian Wa, dan bisa bicara 5 bahasa yaitu Thailand, Burma, China, Myanmar, dan Inggris.
(Baca juga: Penyelamatan Tim Sepakbola Berakhir Sukses, Tapi Kabar Duka Datang dari Sang Penyelam)
Negara bagian Wa, adalah wilayah yang dikuasai sendiri dan tidak diakui secara Internasional atau oleh Myanmar.
Negara ini pun tak diizinkan mengeluarkan paspor secara hukum.
Di Thailand, ia termasuk orang yang tak memiliki kewarganegaraan, namun Adul tak mau status itu menahan dirinya,
Adul membuktikan bahwa ia punya kemampuan melebihi orang-orang di sekitarnya.
(Baca juga: Wah, Masalah Kesehatan Bisa Diketahui dari Lemak di Tubuh loh!)
Selain kemampuan bahasanya, Adul ternyata pandai dalam banyak bidang termasuk olahraga, dan pelajaran.
Menurut direktur sekolah Phunawhit Thepsurin ia pernah meraih medali dan beberapa penghargaan lainnya. (*)