NOVA.id - Ayah Meghan Markle, Thomas kembali membuat pernyataan mengejutkan.
Ia telah melakukan sebuah wawancara dengan The Sun.
Dalam interview itu, ia percaya bahwa putrinya tersenyum palsu.
(Baca juga: Pinter Banget, Ternyata Ini Kebiasaan Gempi Tiap Selesai Mandi)
Menurut Thomas, di balik senyum Meghan, ada luka dan tekanan karena menjadi bagian dari keluarga kerajaan.
"Saya melihat di matanya, saya melihat di wajahnya, dan saya tahu dalam senyumnya," ujar Thomas.
"Saya telah melihat senyumnya bertahun-tahun. Saya tahu senyumnya. Saya bukanlah orang yang baru mengenalnya. Ini adalah senyum terluka," tambahnya.
(Baca juga: Selamat! Ardina Rasti Umumkan Kehamilan Pertamanya Melalui Instagram)
Thomas juga merasa ada tekanan dan harga yang harus dibayar setelah menikahi keluarga kerajaan.
Baginya, Meghan merupakan anak yang kuat dan sangat suka mengendalikan serta berkuasa.
Jadi, menjadi keluarga kerajaan pasti sulit baginya.
(Baca juga: Manisnya Tasya Kamila Pakai Riasan Freckles Saat Photoshoot ala Minang)
Seperti yang dilaporkan Radar Online, Thomas telah dilarang mendatangi acara kerajaan setelah sebelumnya ia melakukan wawancara dengan Piers Meghan di TV.
Istana tidak menyangka bahwa Thomas akan melakukan interview dalam acara Good Morning Britain itu.
Dalam wawancara, Thomas mengungkapkan obrolannya dengan Pangeran Harry mengenai politik, skandal foto, dan penyesalannya setelah melewatkan pernikahan Meghan.
(Baca juga: Kate Middleton dan Meghan Markle Tertawa Bersama di Pertandingan Tenis, Yuk Intip Momen Kedekatan Mereka!)
Dilansir dari Radar Online, sebuah sumber menyatakan bahwa sekarang sangat tidak mungkin bagi ayah Meghan untuk diundang ke acara kerajaan.
Ia diketahui telah lama tidak menghubungi Meghan dan sangat merindukannya.
"Saya ingin menempatkan perbedaan kami di belakang dan berkumpul bersama," tutur Thomas.
(Baca juga: Meghan Markle dan Pangeran Harry Lakukan Kencan Rahasia di Irlandia, Ini Menu yang Mereka Santap)
"Aku sangat merindukannya," lanjutnya.
Ia menjelaskan bahwa terakhir kali ia berbicara dengan Meghan adalah panggilan telepon singkat setelah pernikahannya.
"Itu panggilan terakhir. Nomor telepon yang saya tuju tidak lagi diangkat Meghan dan saya tidak memiliki alamatnya." (*)