NOVA.id - Sahabat NOVA, siapa yang seringkali memisahkan serat halus yang ditemukan dalam pisang sebelum dimakan?
Sebaiknya, hindari kebiasaan ini ya Sahabat NOVA!
Meski tidak terlihat memiliki khasiat, namun serat halus ini sebenarnya merupakan bagian yang tak kalah bergizi dari buah pisang itu sendiri loh.
(Baca juga: Tak Disadari, Seorang Indigo Ungkap 4 Perilaku yang Ternyata Bisa Mengundang Setan!)
Melansir dari Rd.com, bagian yang dinamai "phloem" ini ternyata merupakan jaringan dalam pisang yang bertanggung jawab untuk transportasi nutrisi.
"Serat Phloem terdiri dari sel-sel hidup dan memungkinkan untuk produk makanan dan gula untuk sampai ke semua bagian yang berbeda dari tanaman," terang Rebecca Lee, seorang perawat dari Rmeediesforme.com.
Serat phloem ini tak ubahnya bertindak sebagai "vena" atau "arteri" dalam buah pisang.
(Baca juga: 4 Bahan Alami Ini Bisa Tuntaskan Noda Bekas Jerawat, Berikut Resepnya!)
Layaknya saluran pembuluh darah, vena dan arteri pisang bernama serat phloem ini mengangkut seluruh nutrisi agar pisang tumbuh lezat dan bergizi.
Terdapat potasium, serat, vitamin A, dan vitamin B6 di dalam phloem yang seringkali diabaikan dan justru dibuang ketika kita mengonsumsi buah pisang.
Semakin muda umur buah pisang, maka serat phloem semakin banyak karena buah masih membutuhkan nutrisi yang belum seluruhnya terdistribusi.
(Baca juga: Mengapa Rasa Puas Muncul setelah Memencet Jerawat? Ini Penjelasannya!)
Pisang yang sudah matang biasanya memiliki lebih sedikit serat phloem karena nutrisi telah terbangun dalam daging buahnya.
Sahabat NOVA, sebaiknya konsumsi pisang bersama dengan serat phloemnya ya yang ternyata bermanfaat dan bergizi tinggi! (*)