Fenomena ini disebut sebagai superfetation dan jarang terjadi.
Namun tetap bisa terjadi ketika sel telur wanita dibuahi oleh sperma saat sel telur yang dibuahi sudah tumbuh dalam rahim.
Meskipun begitu, hal tersebut seharusnya tidak terjadi.
(Baca juga: Sebentar Lagi Berulang Tahun, Meghan Markle akan Melakukan Hal Ini)
Connie Hedmark, seorang ahli kebidanan dari Michigan mengatakan pada Baby Center, "Hormon kehamilan biasanya mematikan sistem perempuan, sehingga mustahil baginya untuk berovulasi selama kehamilannya."
Karena itu, superfetation merupakan fenomena yang luar biasa.
Lalu apa yang akan terjadi ada bayinya?
(Baca juga: Pangeran George dan Putri Charlotte Jarang Terekspos Publik, Ini Alasan Kerajaan)