NOVA.id - Menginjak usianya ke 28 tahun, Pangeran Harry baru buka suara mengenai kematian sang ibunda, Putri Diana.
Melansir dari Bravotv.com, secata tidak terduga Pangeran Harry mengungkapkan kepedihannya dengan terus memendam kesedihan untuk dirinya sendiri.
Kesedihannya diungkapkan Pangeran Harry kepada pemain sepak bola, Rio Ferdinand saat kehilangan sang istri yang direnggut ganasnya penyakit kanker.
(Baca juga: Salaman dengan Presiden, Lindswell Kwok Bawa Pedang Malah Diacungi Jempol!)
Pangeran Harry berusaha menghibur dengan menceritakan hubungannya dan perasaannya akan tragedi yang merenggut nyawa sang ibunda, Putri Diana pada tahun 1997 lalu.
Kala itu, Pangeran Harry baru berusia 12 tahun.
"Kau tahu, aku benar-benar menyesal tidak pernah membicarakannya," ungkap Pangeran Harry penuh haru.
(Baca juga: Menyentuh, Ditemani Ayah Ibunya, Joni 'Pemanjat Tiang Bendera' Duduk di Kursi Menpora)
Pangeran Harry juga mencoba untuk terbuka dan memberikan keyakinan kepada anak-anak dari Ferdinan, mantan bintang Manchaster United yang gemilang.
"Jadi tentu saja dia akan menderita, tidak masalah jika dia memiliki pekerjaan luar biasa," tutup The Duke of Sussex.
Pada beberapa waktu lalu, saat Pangeran Harry membentuk badan amal kesehatan mental Heads Together, suami dari Meghan Markle menyadari bahwa penyakit mental bukanlah suatu kelemahan.
(Baca juga: Sabet Emas, Kemenpora Janjikan Atlet Asian Games 2018 Jadi PNS Hingga Uang Miliaran?)
"Banyak orang berpikir jika kita punya pekerjaan,
jika kita punya keamanan finansial, jika kita punya keluarga,
kita punya rumah, semua hal semacam itu,
(Baca juga: Baru 10 Tahun, Putri Cut Tari Atlet Senam Berprestasi Harumkan Nama Indonesia!)
semua orang tampaknya berpikir itu saja yang kita butuhkan dan kita baik-baik saja untuk menangani hal-hal," ujar Pangeran Harry.
Sahabat NOVA, Pangeran Harry memang sosok yang tangguh dan inspiratif ya! (*)