Dapat Medali Perak, Ini Keinginan Emilia Nova Berikutnya, Bikin Haru!

By Healza Kurnia, Selasa, 28 Agustus 2018 | 14:11 WIB
Atlit lari nomor 100 meter lari gawang putri, Emilia NOVA yang berhasil meraih medali perak di ajang Asian Games 2018 (Afri Prasetyo/NOVA)

NOVA.id - Nama Emilia Nova menjadi sorotan masyarakat karena berhasil meraih medali perak di cabang atletik lari dalam nomor 100 meter lari gawang putri.

Meski hanya meraih perak, ternyata untuk mendapatkan medali perak di cabor ini tidaklah mudah.

“Sebenarnya mendapatkan perak tidak aku targetkan. Karena, personal best-nya yang lain juga bagus-bagus banget,” tutur Emilia Nova saat ditemui NOVA beberapa waktu lalu.

Nah, ternyata Bisa gesit di arena atletik, Emil memang sejak kecil hobi berolahraga.

(Baca juga: Gagal di Set Pertama, Jonathan Terganggu dengan Teriakan Supporter?)

Hampir semua jenis olahraga dia bisa.

Bahkan, ia sempat jadi juara taekwondo se-Jabodetabek saat di bangku SMP dulu.

“Ayah yang mengenalkanku pada dunia olahraga. Ia dulu sering ajak aku jogging, badminton, bela diri, renang. Dan kesemuanya aku bisa kuasai,” kenangnya pada jasa sang ayah, Zainur.

Baru sekitar tahun 2010, Emil melaju ke pelatnas PB PASI.

(Baca juga: Sempat Menoleh dan Cengengesan ke Arah Atlet Arab Saudi, Alasan Lalu Zohri Kocak Banget!)

Adalah Bob Hasan, ketua induk olahraga atletik se-Indonesia yang membawanya ke sana—setelah terpikat saat melihat Emil tengah berlatih di Stadion Madya, Senayan.

Kisah selanjutnya seperti kita tahu, pilihan Bob Hasan memang tidak keliru.

Namun jika pun Emil terlihat mengundang pandang, tentu bukan lantaran ia hanya rajin mengumpulkan medali, tapi juga karena penampilannya bak model yang tengah memeragakan busana sport di gelanggang.

Apakah soal penampilan memang menjadi sesuatu banget bagi dirinya? Mungkin juga.

(Baca juga: Diangkat Jadi PNS, Jonatan Christie Beri Pesan Menyentuh untuk Para Orang Tua)

Namun dia menampik kalau dibilang menjadi pelanggan salon sejati demi membuat dirinya menarik.

“Enggak juga, kok. Paling hanya sekadar spa, manikur, pedikur, untuk relaksasi badanku. Nah, baru, deh, sesekali cat rambut supaya menambah kepercayaan diriku di lapangan karena bisa tampil beda,” katanya tertawa.

“Seperti perempuan pada umumnya, kok. Aku juga sering perawatan ke salon setiap hari libur latihan. Biar bagaimanapun, penampilan harus tetap oke, dong.”

Seperti banyak atlet di Indonesia, Emil juga paham bahwa biaya hidupnya sepanjang usia tak bisa ditopang dari dunia olahraga.

(Baca juga: Seorang Komedian Lakukan Operasi Otak dengan Sadar, Bahkan Melawak! Ini Pengakuannya)

Makanya, mumpung masih muda dan masih punya cukup uang, Emil sudah menyiapkandiri.

Misal, dia manfaatkan penghasilannya sebagai atlet untuk membangun usaha dan investasi.

Salah satunya, ia bangun rumah kos beberapa pintu di daerah Kemanggisan, Jakbar, dekat Kampus Binus.

(Baca juga: Menegangkan! Begini Video Detik-Detik Jonathan Christie Memperoleh Satu Poin agar Menang)

Lalu, ia juga sempat beli beberapa rumah.

“Untuk tempat tinggal aku nantinya. Sisanya, untuk aset,” ungkapnya.

Namun, tak lupa Emil pun mendirikan usaha untuk sang ibu, yakni bisnis kuliner frozen food.

(Baca juga: Tak Lolos Final, Ginting: Memang Ini Rezeki yang Sudah Tuhan Kasih)

“Biar Mama yang mengelola. Supaya dia bisa menambah penghasilan untuk keluarga juga,” jelas Emil.

Cantik, atletis, modis, atlet berprestasi sepertinya bertambah satu lagi panggilan Emil: sayang ibunda.(*)