Dia mengatakan bahwa bangsa Indonesia harus saling menghargai.
"Saya terharu, pertama, kenapa harus melakukan seperti itu, bangsa Indonesia itu harus saling menghargai, khan banyak di media sosial yang saling memaki," kata Hanifan seusai acara pengalungan medali seperti dikutip dari Indosiar.
"Padahal, Indonesia tidak seperti itu, saya ingin mempererat silaturahmi," ujarnya.
(Baca juga: Tak Pacaran, Tapi Jonatan Christie Punya Kenalan Cewek Banyak, Siapa Idamannya?)
Jokowi dan Prabowo memang akan bersaing dalam Pemilihan Presiden 2019. Kehadiran kedua tokoh tersebut menarik perhatian penonton di TMII.
Sebelumnya, hadir juga dalam kesempatan itu, Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla dan Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga mantan Presiden RI, Megawati Soekarnoputri, Chef de Mission Indonesia Syafruddin, dan Menko PMK dan Kebudayaan Puan Maharani.
Sementara itu, total perolehan medali Indonesia hingga Rabu (29/08) pukul 18.30 WIB menjadi 87 dengan rincian 30 medali emas, 22 medali perak, dan 35 medali perunggu.(*)
(Artikel ini pernah tayang di laman Kompas.com dengan judul Alasan Pesilat Hanifan Satukan Jokowi dan Prabowo dengan Berpelukan)