Tak Disangka, Mantan Guru Meghan Markle Ungkap Pandangan dan Hubungan Meghan dengan Sang Ayah

By Juwita Imaningtyas, Minggu, 2 September 2018 | 14:52 WIB
Meghan Markle (Yahoo)

Ia mengatakan pada PBB saat hari wanita internasional 2015, "Saya bangga menjadi seorang perempuan dan seorang feminist."

Seperti diketahui secara umum, feminisme adalah sebuah gerakan yang menuntut emansipasi atau kesamaan dan keadilan hal dengan pria.

Guru Meghan Markle, Maria Pollia mengungkapkan Meghan kecewa dengan iklan sabun yang memojokkan perempuan.

(Baca juga: Sidang Cerai Sule Memanas, Lina Cabut Gugatan Hak Asuh Anak, Mengapa?)

"Ia pulang ke rumah ayahnya dan mengatakan, 'Apa yang akan kulakukan, sebab ini salah'. Ayahnya menyarankannya untuk menulis (surat) pada seseorang."

Menurut Maria, akhirnya Meghan menulis surat untuk Gloria Allred, pengacara hak wanita terkenal dan juga Procter & Gamble yang meg-update iklannya.

Kabar itu nampaknya mengejutkan bila mengingat hubungan Meghan dengan ayahnya sekarang.

Meghan dan Thomas Markle terdengar lebih akrab dahulu kala.(*)