NOVA.id - Seorang anak yang tinggal di negara perang bernama Nour harus mengalami nasib yang cukup memilukan.
Nour yang masih berusia 10 tahun kehilangan 19 anggota keluarganya saat akan melarikan diri dari kota Mosul, Irak.
Orang tua, kerabat, dan tetangganya memutuskan untuk pergi dari tempat penampungan di mana mereka telah berhari-hari menyelamatkan diri dari garis Angkatan Darat Irak.
Baca Juga : Setelah Kenal Habib Usman bin Yahya, Begini Gaya Hijab Kartika Putri
Tetapi saat menghindari serangan, ada seseorang yang melakukan bom bunuh diri dengan berlari ke arah mereka dan meledakkan bom tersebut.
Nour ingat dirinya terhempas ke udara, dan orang tua, adik, enam sepupu, enam bibi dan paman serta neneknya terbunuh dalam peristiwa tersebut.
Kini ia bersama dengan bibi yang berusia 63 tahun dan saudara perempuannya yang berusia 21 tahun.
Baca Juga : Tampil Kembar Tiap Hari, Ibu Ini Rela Habiskan Ribuan Dolar!
Dirinya mengalami luka parah pada bagian wajah, tangan, dan psikis.
Karena kejadian tersebut Nour mengalami luka bakar tingkat dua dan ketiga di ujung jari ke siku dan pipinya.
Ia juga mengalami kerusakan saraf parah pada kedua tangannya.
Baca Juga : Tak Perlu Cemas, Ini yang Bisa Kita Lakukan Saat Kurs Rupiah Melemah
Nour dulu memiliki impian sebagai seorang putri kini sudah tak memiliki keinginan tersebut karena keadaannya.
Seharusnya dia menjalani harinya di sekolah, tetapi teman-teman dan bahkan guru menertawai keadaanya.
Kini dia berhenti bersekolah dan menghabiskan harinya dengan membantu bibi dan melakukan pekerjaan rumah tangga.
Baca Juga: Berada di Gang Kecil, Inilah Rumah Jonatan Christie! Seperti Apa ya?
Dia lebih suka memainkan boneka Mickey Mouse daripada boneka yang cantik.
"Sulit berpura-pura seperti itu," katanya.
"Aku tidak cantik seperti mereka," lanjutnya. (*)