NOVA.id – Salah satu pelaku bisnis ternama Indonesia, ibu Dr. (H.C) Martha Tilaar, Founder dan Chairwoman Martha Tilaar Group dari Indonesia terpilih untuk menerima penghargaan bergengsi dunia, SDG Pioneers tahun 2018.
SDG Pioneers sendiri merupakan sebuah penghargaan prestisius yang diberikan oleh UN Global Compact Network kepada para pemimpin bisnis yang menjalankan pekerjaan luar biasa untuk mengambil tindakan terhadap isu-isu pembangunan berkelanjutan melalui perusahaan mereka sendiri atau dengan memobilisasi perusahaan lain untuk melakukannya.
Baca Juga : Supaya Makeup Awet Sampai Pulang Kantor, Lakukan Trik Cerdas Ini Saja!
Para SDG Pioneer harus secara aktif terbukti membantu mencapai satu atau lebih dari Tujuan Global sambil juga berkontribusi terhadap kesuksesan bisnis.
Ratusan nominasi dari berbagai negara di dunia telah diterima dan 10 finalis dipilih melalui seleksi ketat oleh sebuah komite khusus. Komite ini memilih sosok-sosok inspiratif yang melalui bisnisnya dapat memberikan contoh bagaimana perusahaan dapat menjadi usaha yang bermanfaat dalam menangani beragam isu.
Penyerahan SDG Pioneers diadakan di UN Global Compact Leaders Summit 2018 tanggal 24 September bertempat di markas besar PBB di New York.
Baca Juga : Ini Dia Rahasia Agar Punya Bibir Seksi Priyanka Chopra, Penasaran?
Dengan perkembangan dunia kosmetik dan perusahaan tradisional herbal yang didirikannya, Martha Tilaar Group, Dr. (H.C) Martha Tilaar telah memberdayakan perempuan melalui usahanya dengan memberikan pelatihan kepada ribuan perempuan untuk mendapatkan keahlian, mencegah mereka menjadi korban perdagangan manusia yang terkadang disamarkan sebagai pencari tenaga kerja lokal.
Usaha ini telah mengubah hidup banyak perempuan melalui pengadaan lapangan pekerjaan dan pengadaan usaha darinya.
Dr. (H.C) Martha Tilaar telah mengenalkan ramuan herbal tradisional Indonesia kepada pasar internasional melalui produk-produknya yang ditujukan pada perempuan dan menciptakan lapangan hijau khusus tanaman herbal bernama Kampoeng Djamoe Organik (Organic Herbal Village), sebagai salah satu usahanya untuk mempertahankan kosmetik dan obat-obatan herbal secara organik.
Baca Juga : Agar Tak Mudah Berjerawat, Yuk Bikin Masker dan Scrub Wajah Sendiri!
Program pemberdayaan perempuan telah menjadi komitmen utama mereka sejak awal berdirinya perusahaan karena isu-isu negatif tentang penjualan perempuan di Indonesia, beliau percaya dengan memberikan keahlian lebih melalui pendidikan perempuan di Indonesia dan melibatkan mereka dalam lini bisnis beliau memberdayakan perempuan yang kekurangan menjadi individu-individu yang mandiri dan dapat mendukung dirinya sendiri serta keluarganya.
Usaha ini memberikan kontribusi jangka panjang dalam mencegah perdagangan manusia terutama perempuan sekaligus meningkatkan persamaan gender di komunitas lokal.
Kini, beliau mempekerjakan lebih banyak perempuan diperusahaannya (sekitar 70%) memproduksi produk-produk herbal dan kosmetik dengan tagline “Beautifying Indonesian women – inner and outer beauty”. (*)
Baca Juga : Rela Makan Melati, Luna Maya Ingin Seutuhnya Jadi Ratu Horor Suzzanna?