NOVA.id – Gempa berkekuatan 7,7 skala richter yang menimpa Donggala, Palu ternyata tidak berdampak bagi Masjid Arkam Babu Rahman.
Tak hancur, masjid ini tetap berdiri tegak usai gempa dan tsunami melanda pada malam kemarin.
Dikutip dari Tribunsumsel.com, Masjid ini terletak di Pantai Teluk Palu.
Baca Juga : Nindy Menangkan Best Dressed di Ajang Penghargaan, Begini Gayanya!
Video yang didapatkan oleh KompasTV, Masjid Terapung rusak di sekitar Pantai Talise yang berada di Sulawesi Tengah.
Pantai Talise adalah pantai atau daerah yang berada di pesisir Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Di sana, pohon-pohon tumbang dan barang yang tersapu oleh gelombang tsunami ke pesisir pantai Talise.
Baca Juga : Sederet Artis Ini Ikut Berduka Paska Gempa dan Tsunami di Palu
Nama asli dari masjid ini yakni Masjid Arkam Bab Al Rahman yang didedikasikan untuk mengenang jasa almarhum Syekh Abdullah Raqi alias Datuk Karama.
Syekh Abdullah Raqi yang berasal dari Sumatera Barat merupakan penyebar agama Islam di Sulawesi Tengah pada abad ke-17.
Baca Juga : Agar Terlihat Menawan, Yuk Simak Tips Mudah Gunakan dan Rawat Scarf!
Meski bukan masjid apung pertama di Indonesia, masjid ini sudah menjadi salah satu ikon ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah.
Dibangun di perairan Teluk Palu, masjid ini berada di garis pantaui 43 km dengan luas 10.066 hektare.
Pilar-pilarnya sendiri tertancap di kedalaman 10 meter dengan penyangga 25 pilar.
Baca Juga : Bukan karena Perempuan, Laudya Cynthia Bella Ternyata Cemburu dengan Ini!
Karena berjarak 30 meter dari bibir pantai, ombak tenang tidak akan merusak masjid tersebut.
Karena masih kokoh, masjid Apung pun menjadi viral di media sosial.(*)