Berangkat sejak pukul 7 pagi dari Bandara Halim Perdanakusuma, Dato Sri Tahir tiba di Bandara Mutiara Sis Al Jufri, Palu, pada pukul 11 WITA.
Tak hanya makanan siap saji, Dato Sri Tahir juga memboyong sejumlah mie instan dan air mineral sesuai arahan Gubernur Sulawesi Tengah.
Menyambangi para korban di tenda pengungsian, Dato Sri Tahir menjanjikan akan memboyong peralatan krusial seperti tenda, genset dan kebutuhan lain.
Baca Juga : Instagram, Facebook, dan WhatsApp Sempat Tak Beroperasi, Warganet Dunia Mengeluh, Ini Penyebabnya!
Tak tanggung-tanggung, Dato Sri Tahir berniat membangun pasar di Kota Palu guna menunjang kembali aktivitas ekonomi yang kini lumpuh.
Jiwa sosial Dato Sri Tahir tidak hanya sekali ini terpanggil, tetapi hampir setiap kegiatan amal konglomerat dermawan ini begitu rela menyisihkan kekayaannya bagi sesama.
Saat banjir di Jakarta, bersama dengan Alim Markus (Maspion) serta Mochtar Riady (Lippo Group), Dato Sri Tahir sumbangkan dana hingga 7 miliar rupiah.
Baca Juga : Instagram, Facebook, dan WhatsApp Sempat Tak Beroperasi, Warganet Dunia Mengeluh, Ini Penyebabnya!