NOVA.id - Duka mendalam masih menyelimuti masyarakat Indonesia.
Pasalnya, saudara-saudara kita yang berada di Sulawesi Tengah khususnya Palu dan Donggala masih terus berjuang bertahan hidup pasca gempa dan Tsunami, Jumat (28/09).
Tak hanya berjuang bertahan hidup, berbagai kisah pun masih terus muncul dari para korban gempa dan tsunami seminggu yang lalu ini.
Baca Juga : Rudy Wowor Meninggal karena Kanker Prostat, Jauhkan Suami dari 5 Kebiasan yang Sebabkan Kanker Prostat!
Salah satunya adalah kesaksian seorang korban gempa dan tsunami palu, Ibnu.
Hadir sebagai bintang tamu Netijen Trans TV (05/10) Ibnu pun mengenang kembali peristiwa yang masih membekas di hatinya.
Dilansir dari YouTube channel TRANS TV Official, Ibnu menceritakan dahsyatnya gempa yang terjadi.
Baca Juga : Waspada, Daerah Ini Ternyata Berpotensi Mengalami Bencana Gempa
"Kebetulan saya ada di lapangan depan kantor Wali Kota Palu," Ibnu mengawali ceritanya.
Berada di tanah lapang, Ibnu mengingat semua yang ia lihat saat gempa terjadi.
"Bener-bener pengalaman yang tak terduga di depan mata lihat bangunan runtuh, pohon bergetar, aspal yang naik, tanah yang retak, terus kendaraan yang terlempar jauh dari tempatnya," kenang Ibnu dengan mata berkaca-kaca.
Baca Juga : Kisah Ratna Sarumpaet, Dinikahi Penguasa Hiburan Malam, Pilih Cerai dengan Suami karena Hal Ini
Setelah gempa, Ibnu juga menceritakan jika masyarakat mulai menyebar untuk mencari keluarga mereka.
"Sempat lihat, sempat menyaksikan yang cari sanak saudaranya, anaknya, suaminya," tambah Ibnu.
Dan saat disinggung Jessica Iskandar terkait penjarahan di sana, Ibnu pun mengaku jika dirinya sempat ikut menjarah karena kondisi konsumsi sudah darurat.
Baca Juga : Ditanya Soal Ratna Sarumpaet, Hotman Paris Beri Respon Tegas!
Mendengar kesaksian Ibnu, Shinta Bachir yang juga menjadi bintang tamu pun tak bisa membendung kesedihannya.
Tangisnya pun seakan hampir pecah saat mengajak masyarakat Indonesia bersatu membantu para korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
Baca Juga : Kasus Ratna Sarumpaet Sudah Diramalkan Roy Kiyoshi di Awal 2018? Seperti Apa?
Terakhir baik Shinta dan Ibnu berharap agar masyarakat Palu dan Donggala tetap kuat dan tabah menghadapi cobaan ini. (*)