Lebih Untung Mana, Investasi Properti atau Emas? Ini Jawabannya!

By Healza Kurnia, Jumat, 19 Oktober 2018 | 07:00 WIB
Perhatikan hal ini sebelum mulai berinvestasi emas (JONGHO SHIN/iStockphoto)

NOVA.id - Di zaman yang semakin modern dan menghadapi tantangan yang lebih besar, banyak orang mulai berpikir untuk menaruh asetnya dalam bentuk berbagai investasi baik jangka pendek maupun jangka panjang.

Salah satu produk investasi yang sering dilakukan oleh kebanyakan orang adalah properti dan logam mulia.

Lalu, menurut Sahabat NOVA, kira-kira produk investasi apa sih yang lebih menarik untuk dijadikan investasi? 

Simak penjelasan dari Ariani Hadioetomo, Head of Public Relations Modalku berikut ini!

Baca Juga : Akui Clift Sangra Perintahkan Bunuh Ratu Horror, 3 ART Ini Saksi Kunci Kematian Suzzanna?

Investasi jenis properti disebut-sebut paling menguntungkan, karena sering kali dianggap jarang mengalami penurunan harga.

Maklum saja, properti merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia, sehingga selalu dicari pembeli.

Namun, jika ingin berinvestasi di bidang ini, kita harus terus meningkatkan wawasan tentang dunia properti yang sering kali tidak sederhana.Kita membeli properti dengan harga murah, kemudian menjualnya saat harga pasaran meningkat.

Baca Juga : Berbalut Cheongsam, Nia Ramadhani Tampil Bak Boneka Shanghai

Jika membeli properti seken, melakukan renovasi lebih dahulu akan jadi nilai tambah dan meningkatkan harga properti itu sendiri.Biasanya keuntungan investasi ini cukup besar, tergantung harga pasaran properti dan lokasinya.

Jika investasi rumah seken, dibutuhkan biaya perawatan selama properti belum terjual.

Selain itu, untuk mencapai harga ideal menurut kita, biasanya butuh waktu lama untuk menjualnya.

Baca Juga : Kencan, Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo Serasi Berbusana Ungu!

Bahkan harganya bisa turun saat kondisi ekonomi memburuk, harga properti turun, sementara kita harus menjualnya.

Sedangkan, investasi logam mulia atau emas batangan juga dianggap selalu menguntungkan. 

Apalagi jika diinvestasikan dalam jangka waktu lama.

Selain itu, emas merupakan komoditi yang mudah diterima di pasar global sehingga mudah diperjual-belikan.

Baca Juga : Sinden Cantik Gandeng Sule Akui Hanya Kakak - Adik, Benarkah?

Meskipun harganya disebut-sebut stabil dan cenderung naik, bukan berarti tak pernah turun.

Jadi tetap berfluktuasi dan butuh waktu untuk mengawasi pergerakan harganya.

Seperti properti, kita bisa beli logam mulia saat harga rendah, kemudian menjualnya di saat harga mulai tinggi.

Investasi ini juga bisa dilakukan secara online, dengan modal awal investasi yang rendah, bahkan bisa mulai dari Rp500.000.

Baca Juga : Berita Terpopuler: Clift Sangra Perintahkan ART Bunuh Suzzanna Hingga Sule Digandeng Sinden Cantik

Jika diinvestasikan dalam waktu lama, biasanya harga bisa naik berlipat-lipat.

Masalahnya keuntungan akan berkurang jika investasinya dalam jangka pendek, karena harga emas juga berfluktuasi.

Nah, kira-kira Sahabat NOVA ingin berinvestasi dengan produk apa?(*)

(Muhamad Yunus)