Saingi Jambul Khatulistiwa Syahrini, Soimah Munculkan 3 Gaya Rambut Lebih Heboh!

By Nuzulia Rega, Senin, 22 Oktober 2018 | 14:32 WIB
Saingi Jambul Khatulistiwa Syahrini, Soimah Munculkan 3 Gaya Rambut Lebih Heboh! (dok. instagram.com/showimah)

NOVA.id - Nama Soimah Pancawati tentunya sudah tak asing lagi di telinga kita.

Perempuan berusia 38 tahun kelahiran Pati, Jawa Tengah ini sudah dikenal luas di dunia hiburan tanah air.

Mengawali karir sebagai sinden, Soimah kini justru makin dikenal karena kehabatannya mengocok perut banyak orang.

Baca Juga : Unggah Foto Mesra dengan Suami, Soimah Bandingkan dengan Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty

Hal ini dibuktikan dari celetukan-celetukan lucunya saat dirinya tampil di televisi.

Tak hanya celetukan dan tingkahnya saja yang mengundang tawa, namun baru-baru ini penampilannya yang heboh kembali menghibur para penontonnya.

Menyaingi jambul khatulistiwa ala Syahrini yang populer, kini Soimah terlihat memunculkan 3 gaya rambut baru yang lebih heboh.

Baca Juga : Ini Pengakuan Keluarga Rini Puspitawati Sebelum Meninggal Dunia, Firasatkah?

Yang pertama, Soimat terlihat menyanggul rapi rambutnya.

Namun yang membuat heboh justru ukuran sanggul yang lebih besar dari sanggul pada umumnya.

Tak hanya itu, Soimah juga menambahkan dua mawar merah besar untuk menghiasi rambutnya.

Baca Juga : Gelar Hanum Rais Terancam Dicabut, Ini 4 Fakta Kasusnya Terkait Ratna Sarumpaet!

Gaya yang kedua, rambut Soimat terlihat disasak tinggi.

Bahkan salah seorang warganet dengan akun @titineganepri menyebut rambut Soimah bak sarang tawon.

Baca Juga : Jadi Diva Top Indonesia, Krisdayanti Terlihat Nyanyi di Panggung Kecil dan Sepi Penonton!

Yang terakhir, menamai gaya rambutnya "sanggul keong mas" soimat tampil dengan rambut yang benar-benar menyerupai keong, loh.

Baca Juga : Usai Digandeng Sinden, Kini Sule Terciduk Makan Berdua dengan Pedangdut Seksi! 

Wah, ada-ada saja ya tingkah Soimah?

Tapi, setujukah Sahabat NOVA jika gaya rambut Soimah ini sudah bisa menyaingi jambul khatulistiwa ala Syahrini? (*)