Viral Foto Penumpang, Bayi, dan Bangkai Pesawat Lion Air, Sutopo: Jangan Menyebarkan Hoaks

By Juwita Imaningtyas, Selasa, 30 Oktober 2018 | 17:09 WIB
Basarnas berhasil menemukan barang-barang hingga jenazah penumpang pesawat Lion Air JT 160 (dok. Basarnas)

NOVA.id - Jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 meninggalkan duka yang mendalam.

Penumpang pesawat itu terdiri dari 181 orang dewasa, 1 anak-anak, 2 bayi, 2 pilot, dan 5 FA (flight attendant).

Pesawat ini pun terbang dari Bandar Udara Soekarno-Hatta pada pukul 06.10 dan seharusnya tiba di Pangkal Pinang pada pukul 07.10 WIB.

Baca Juga : Kabar Duka dari Dipo Latief, Sang Ibunda Meninggal Dunia

Semenjak peristiwa tragis itu, beredar pula foto-foto serta video yang diduga merupakan penumpang pesawat, bayi yang selamat, serta bangkai pesawat.

Namun, Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan bahwa foto-foto dan video itu hanyalah hoaks belaka.

Baca Juga : Kisah Istri Pilot Lion Air JT 610 yang Lepaskan Jabatan Tinggi Demi Dampingi Suami di Indonesia

Baca Juga : Kabar Duka dari Dipo Latief, Sang Ibunda Meninggal Dunia

Pertama, video yang diduga berada di pesawat Lion Air JT 610. 

Sutopo menyatakan bahwa video itu diambil di pesawat Lion Air JT 353 Padang - Jakarta yang turbulensi pada 24 Oktober 2018.

Semua penumpang dan pesawat selamat.

Sementara itu, foto-foto yang diduga merupakan penumpang pesawat JT 610 ternyata adalah foto penumpang pesawat Sriwijaya saat turbulensi beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Dermatologis Larang Kita Lakukan Hal Ini pada Kulit, Apa Saja?

Foto yang diduga bangkai pesawat Lion Air JT 610 pun sebenarnya merupakan Lion Air JT-904 yang mengalami musibah di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Bali pada 13 April 2013.

Kemudian foto yang banyak dianggap sebagai bayi selamat dari pesawat JT 610 sesungguhnya adalah bayi yang selamat dari tenggelamnya kapal KM Lestari Maju di Perairan Selayar pada Juli 2018 silam.

Baca Juga : Raisa Rehat dari Dunia Musik, Benarkah Karena Kehamilannya?

Sutopo Purwo Nugroho menegaskan agar kita tak menyebarkah hoaks.

Bagaimana menurut Sahabat NOVA? (*)