Anaknya Jadi Korban dari Jatuhnya Lion Air, Orang Tua Korban Justru Rasakan Mukjizat

By Alsabrina, Sabtu, 3 November 2018 | 15:43 WIB
Johan Haris Saroinsong, saat ditemui di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (Grid.ID/Rissa Indrasty)

NOVA.id – Empat jenazah korban jatuhnya pesawat Lion Air JT610 berhasil diidentifikasi.

Salah satunya adalah korban atas nama Hizkia Jorry Saruinsong.

Mengetahui hal tersebut kedua orangtua korban, yaitu Johan Haris Saruinsong dan Shila Venita mengunjungi Rumah Sakit Polri Kramat Jati, kemarin malam (2/11/2018).

Diketahui, jenazah Hizkia Jorry Saruinsong berhasil diidentifikasi melalui sidik jari inafis.

Baca Juga : Gadis Ini Siap Jadi Istri Kedua Ridwan Kamil, Atalia Praratya Angkat Bicara

Sang ayah, Johan Haris Saruinsong pun enggan memberikan penjelasan lebih lanjut bagaimana kondisi jenazah Hizkia Jorry Saruinsong.

"Saya rasa pokoknya kita udah terima jenazahnya," ungkap Johan Haris saruinsong saat ditemui bersama istrinya Shila Venita di kawasan RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (2/11/2018) seperti yang dilansir dari grid.id.

Namun sang ibunda, Shila Venita merasa itu semua adalah keajaiban dari Tuhan.

Baca Juga : Shakira Masih Dirawat, Denada Buat Sekolah Khusus untuk Putrinya!

Pasalnya, identifikasi melalui sidik jari tersebut memberikan dugaan bahwa jari tangan Hizkia Jorry Saruinsong dalam keadaan baik-baik saja saat ditemukan.

Johan Haris Saruinsong pun juga ikut serta menimpali dengan ucapan rasa syukur pada Tuhan.

"Tapi buat saya itu mukjizat diantara sekian banyak, satu tangan saja yang teridentifikasi itu menyatakan Tuhan baik, buat saya, buat keluarga saya," kata Shila Venita.