Jarak Pandang Terbatas, Begini Situasi Penyelaman Pencarian Korban Lion Air JT610 di Dasar Laut

By Nuzulia Rega, Minggu, 4 November 2018 | 12:38 WIB
Jarak Pandang Terbatas, Begini Situasi Penyelaman Pencarian Korban Lion Air JT610 di Dasar Laut (www.instagram.com/kompastv)

NOVA.id - Pesawat Lion Air JT 610 yang melayani rute Jakarta-Pangkal Pinang yang sempat mengalami hilang kontak ditemukan jatuh di perairan Tanjung Karawang Senin (29/10).Basarnas dibantu TNI dan sejumlah relawan pun masih melakukan berbagai upaya untuk mengevakuasi korban serta puing pesawat.Dan salah satu upayanya adalah melakukan penyelaman guna mencari para korban dan puing pesawat tersebut.

Baca Juga : Tak Masuk Daftar Manifes Penumpang Pesawat Lion Air JT610, Arif Yustian Ternyata Gantikan Tugas TemannyaTerkait penyelaman ini, Kompas TV secara eksklusif sempat mengikuti tim penyelam dan melihat kondisi di dasar Laut Utara, Karawang.Tepatnya di Tanjung Karawang bersama tim pasukan katak atau Kopaska TNI Angkatan Laut, jurnalis Kompas TV berhasil merekam situasi evakuasi di dasar laut.Proses pencarian memang dilakukan 24 jam penuh.

Baca Juga : Jatuhnya Lion Air JT610 Sudah Diramalkan Roy Kiyoshi Sebelumnya, Seperti Apa?

Namun untuk penyelaman hanya dilakukan di siang hari mengingat butuhnya cahaya untuk melihat ke dasar laut.Pasalnya saat siang dan masih ada cahaya saja jarak pandang di dasar laut hanya mencapai 2 hingga 3 meter.

Baca Juga : Pretty Asmara Meninggal Dunia, Vicky Prasetyo: Meninggal Jam 6 Pagi di Rumah Sakit

Dilansir dari Kompas.com sebanyak 105 kantong jenazah sudah diterima Rumah Sakit Polri.Namun hingga Sabtu malam, baru 7 jenazah yang berhasil teridentifikasi.Ketujuh jenazah tersebut atas nama, Endang Sri Bagusnita, Wahyu Susilo, Fauzan Azima, Jannatun Cintya Dewi, Chandra Kirana, Moni, dan Hizkia Jorry Saroinsong. (*)