NOVA.id - Hari ke-10 setelah jatuhnya pesawat Lion Air JT610, tim gabungan terus melakukan pencarian terhadap bangkai pesawat hingga para korban yang menjadi penumpang.
Sampai pada Rabu (07/11), tim basarnas telah membawa sebanyak 186 kantong jenazah dan dikirimkan ke tim DVI Polri.
Dari sekian kantong jenazah yang ditemukan, 44 korban berhasil diidentifikasi.
Baca Juga : Meski Pahit, Minuman Favorit Mayangsari Ini Bisa Perpanjang Umur!
Dan berdasarkan data manifes pesawat Lion Air JT610 ada sebanyak 189 penumpang dan kru pesawat, termasuk 2 bayi di dalamnya.
Kepala Laboraturium DNA Pusdokkes Mabes Polri Kombes Pol Putut Cahyo Widodo mengungkapkan adanya bagian tubuh bayi yang ditemukan.
Baca Juga : Beda Dulu dan Sekarang, Dul Pernah Tak Restui Dhani Nikahi Mulan, Kenapa?
"Ada dua bayi yang sempat teranalisa, tetapi belum cocok (DNA) nya." ujar putut dikutip dari kompas.com.
Pihaknya belum bisa mengungkapkan identitas kedua bayi karena belum ada kecocokan data DNA postmortem dan antemortem.
Pesawat Lion Air JT610 dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat pada Senin (29/10).
Baca Juga : Baim Wong Ucap Ijab Kabul, Penghulu: Mantap, Tapi Belum Sah!
Pesawat tersebut jatuh hanya berselang 13 menit setelah lepas landas dari bandara Soekarno Hatta.
Pencarian para korban yang awalnya direncanakan selama 7 hari diperpanjang menjadi 10 hari, kemudian ditambah lagi Basarnas menambah waktu pencarian mereka selama 3 hari. (*)