NOVA.id - Ingin bangun rumah sesuai desain dan keinginan sendiri, tapi, kok, biayanya mahal sekali?
Jangan keburu kecil hati, karena ada solusi membangun rumah dengan cara dicicil bernama konsep rumah tumbuh.
Yup! Konsep ini memang menjadi jawaban untuk kita yang ingin membangun rumah, tapi bujet belum mencukupi secara maksimal.
Baca Juga : Pacari Mulan Jameela Sebelum Ceraikan Maia, Ini Alasan Ahmad Dhani Tutupi Nikah Sirinya
Nah, konsep rumah tumbuh sendiri merupakan rumah yang dibangun secara bertahap, sesuai kebutuhan dan ketersediaan biaya kita.
Contohnya, di tahap pertama, dengan uang yang sudah terkumpul, kita bisa membangun dan menyelesaikan lantai satu dulu.
Ketika dana kita kembali terkumpul, barulah kita melanjutkan pembangunan tahap dua, misalnya untuk lantai dua.
Bisa juga, kita membangun rumah tumbuh secara horizontal (dalam tingkatan satu level), kalau luas lahannya memadai.
Baca Juga : Trik Tepat Pilih Sofa, Jangan Sampai Ruangan Jadi Sempit dan Pengap!
Salah satu contoh rumah tumbuh yang menarik dikulik adalah milik Yudhi Puspa Tia (34) dan Tri Budiarto (34).
Keduanya, sih, memang arsitek yang sudah lama ingin membangun rumah sesuai impian.
Berangkat dari berbagai pertimbangan, mereka pun memilih konsep pembangunan rumah tumbuh.
Bagi mereka, konsep rumah tumbuh bukan sekadar tren yang perlu diikuti, melainkan sebuah solusi.
Baca Juga : Begini Kronologi Kasus Pelecehan Seksual Baiq Nuril yang Berujung Bui
Nah, dalam membangun rumah tumbuh, kita tentu wajib memiliki master plan.
Misalnya, “Buat daftar rencana waktu dan besar biaya untuk membangun bertahap,” kata Tia.
Saat ini, rumah Tia dan suami seluas 200 meter persegi sudah dibangun sampai tahap dua.
Selanjutnya, mereka akan segera berencana membangun rumah tahap ketiga.
Tentunya, ada beberapa perubahan letak ruang dan penambahan ruang yang direncanakan.
Nah, supaya pembangunan rumah dengan konsep rumah tumbuh berjalan lancar, Tia pun membagikan beberapa tipsnya untuk kita.
Ingat! Salah satu hal yang paling penting adalah mempertimbangkan terlebih dahulu semua keinginan dan kebutuhan.
Baca Juga : Museum MACAN Tampilkan Karya Menarik, Ada Instalasi yang Bisa Berkirim Surat hingga Menjahit Baju yang Rusak
Seperti, “Rencanakan mau punya anak berapa, jadi tahu berapa kamar yang akan dibangun. Lalu, misalnya mau kerja di rumah atau enggak?
Memang tidak bisa langsung diakomodasi, buatlah ruangan yang fleksibel,” tukas Tia.
(Nove/Kontributor NOVA)
Penasaran cerita lengkapnya? Ulasan lengkap terkait konsep rumah tumbuh bisa dilihat di Tabloid NOVA terbaru Edisi 1604.(*)
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR