“Untuk penyerapan gizinya tidak maksimal, karena dia belum bisa nih sebenernya. Jadi dia bisanya menerima yang lembut dengan molekul yang masih kecil. Kalau makanan kan molekulnya terlalu besar,” jelas dr. Mulia.
Sedangkan ketika memasuki usia 6 hingga 9 bulan, barulah kita bisa memberikan makanan seperti bubur halus.
Atau mungkin Sahabat NOVA bisa menggantikannya dengan membuat olahan tim yang terdiri dari nasi, sayur, telor, daging yang diblender jadi satu dan kemudian disaring.
Baca Juga : Masak Sendiri Untuk Keluarga, Chelsea Olivia Berbagi Resep Makanan
Jangan dulu memberikan rasa pada olahan makanan mereka.
Makanan yang lebih bertekstur seperti bubur kasar bisa kita berikan saat si kecil berusia 9 hingga 12 bulan.
Atau jika ingin mencoba olahan tim, bisa memasukkan minyak zaitun atau minyak kelapa untuk kebutuhan lemak.
Baca Juga : Pamer Perut Buncit saat Konser, Raisa Tampil Cetar Sebelum Cuti Hamil!
Jangan sajikan terlalu halus, agar gusi, gigi, serta kemampuan mengunyahnya teransang.
Sedangkan di usia 12 ke atas, mereka sudah boleh memakan makanan rumahan seperti sop, sayur bayam tanpa perlu dihaluskan lagi.(*)
Penulis | : | Yashinta Mulya Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR