Tak hanya moncongnya yang tertutup cincin plastik dari botol air minum saja, lumba-lumba tersebut juga diketahui kekurangan gizi dan juga memiliki plastik di saluran pencernaannya.
"Selama nekropsi, kami tidak menemukan makanan apa pun dalam sistem pencernaannya, hanya beberapa potongan plastik," kata Pryscilla Maracini, dokter hewan dari Biopesca.
"Kami sudah memiliki banyak spesies berbeda yang mati seperti ini. Sampah kebanyakan terbuat dari plastik dan situasinya sangat mengkhawatirkan," ujar Pryscilla menambahkan.
Baca Juga : Miliki Banyak Haters dan Tak Ingin Ambil Pusing, Iis Dahlia: Masukin Aja ke Penjara!
Sebelum hal ini, Paus Sperma ditemukan terdampar di perairan Desa Kapota, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Senin 19 November 2018 silam.
Baca Juga : Berlibur Tanpa Suami, Maia Estianty: Alhamdulillah Bisa Ngumpul
KOMENTAR