Diketahui dari unggahan istri dari Herman, Juliana Moechtar lagu tersebut merupakan lagu terakhir yang diciptakan oleh suaminya.
"K e m a r I n ... sedih hati saya saat mendengar lagu ini, ini lagu terakhir ciptaan suami saya yg selalu dia main kan beberapa bulan ini dirumah, saat dia duduk di kursi tamu dirumah dia selalu menyayi kan lagu ini," tulis Juliana.
Dikutip dari Tribun Jakarta, lagu tersebut diciptakan Herman pada 19 Februari 2016.
Baca Juga : Bani Seventeen dalam Peti Jenazah, Jeritan Hati Istri: Bebi Duluan, Ketemu di Jannah
Dan video klip lirik Kemarin dipublikasikan pada tanggal 21 Desember 2016.
Inilah lirik lagu Seventeen Kemarin:
Kemarin engkau masih ada di sini
Bersamaku menikmati rasa ini
Berharap semua takkan pernah berakhir
Bersamamu bersamamu
Kemarin dunia terlihat sangat indah
Dan denganmu merasakan ini semua
Melewati hitam putih hidup ini
Bersamamu bersamamu
Kini sendiri di sini
Mencarimu tak tahu dimana
Semoga tenang kau di sana selamanya
Aku selalu mengingatmu
Doakanmu setiap malamku
Semoga tenang kau di sana selamanya
Baca Juga : Ceritakan saat Cari Jenazah Istrinya, Ade Jigo Dengar Teriakan dari Kamar Mayat
Herman telah dimakamkan di Tidore, Bani dan Andi dimakamkan di Yogyakarta, sedangkan istri Ifan akan dimakamkan di PonorogoJawa Timur.
Turut berduka cita atas meninggalnya sahabat dan istri dari Ifan Seventeen, semoga keluarga diberi ketabahan dan kekuatan. (*)
KOMENTAR