NOVA.id - Semasa hidupnya, Dylan Sahara istri dari Ifan Seventeen yang jadi korban tsunami Selat Sunda itu, dikenal sebagai fashionista sejati.
Gaya busananya memang selalu mencuri perhatian pencinta mode, tak terkecuali saat dirinya tengah liburan.
Beragam OOTD (Outfit of The Day) dari Dylan Sahara juga menginspirasi banyak perempuan, karena begitu stylish.
Baca Juga : Kabar Gembira! Royal Baby Meghan Markle Segera Lahir di Awal 2019!
Penasaran seperti apa?
Berikut 5 gaya terbaik dari Dylan Sahara semasa hidupnya.
Rok latex
Tak semua orang percaya diri memakai rok latex saat liburan, tapi perempuan berusia 26 tahun tersebut percaya diri mengenakannya.
Saat dirinya pergi ke Jepang, rok latex itu ia padankan dengan turtleneck berwarna ungu dan high heels beledu.
Baca Juga : Ketahuan, Luna Maya Unfollowed Syahrini di Instagram! Cemburu?
Dress one shoulder
Saat melancong ke Yunani bulan lalu, ia tampil begitu memukau dengan busana dress one shoulder.
Busana itu, ia padankan dengan high boots berwarna toska dan obi bertali yang membuatnya tampil sungguh memukau.
Rok ruffle
Dylan Sahara memang sangat pandai memadukan busana, tilik saja tampilannya saat pergi ke Roma.
Kala itu, Dylan memakai rok ruffle yang dipadankan dengan kaos, topi cokelat, dan high heels merah.
Penampilannya sungguh memukau.
Baca Juga : Kabar Gembira! Royal Baby Meghan Markle Segera Lahir di Awal 2019!
High slit skirt
View this post on InstagramView that I’ve been dreaming for so long.... ???? #Santorini . . Hat by: @summerhatters
Busana dress dengan potongan high slit skirt atau belah pinggir menjadi pilihan Dylan saat liburan bersama Ifan Seventeen ke Yunani.
Dress berwarna hitam tersebut dipadukan dengan sandal gladiator dan floppy hat nan cantik.
Baca Juga : Terungkap, Ini Alasan Kenapa Buah Ceplukan Punya Harga Rp500 Ribu Per Kilonya!
Ripped jeans
Tak melulu soal dress dan rok, Dylan Sahara juga pernah pakai ripped jeans saat jalan-jalan, tampilannya pun terlihat lebih kasual.
Celana itu dipadankan dengan tank top putih dan jaket jeans yang begitu santai. (*)
Source | : | |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR