Ruang penyedot air tersebut sebenarnya berada dalam kondisi tertutup dan terkunci sebelum tsunami Banten terjadi.
Nahas, saat ombak tsunami Banteng mengganas, pintu ruang penyedot air jebol dan menyeret beberapa orang ke dalamnya termasuk Andi (drummer) Seventeen dan Dylan Sahara.
"Tapi ruangan itu memang berpintu. Nah pintunya mungkin jebol (waktu tsunami) air masuk. Mungkin Dylan keseret ke dalam ruangan itu. Termasuk Andi drummer Seventeen juga keseret ke ruangan itu. Kalau enggak salah ada tiga orang yang keseret disitu," imbuh Ifan Seventeen.
Baca Juga : Nikah Siri 11 Tahun, Ini Respon Andi Soraya saat Ditanya Steve Emmanuel Tertangkap Pakai Narkoba
Proses evakuasi memakan waktu lama meski lokasi penemuan jasad sang istri terbilang dekat, Ifan Seventeen menjelaskan bahwa banyak timbunan material yang menyulitkan pencarian.
"Sebenarnya dekat, ya cuman karena memang waktu itu di ruangan itu ketutup sama kayu, batu semua, dan segala macam.
Jadi ya, proses penemuan jenazahnya sendiri bisa dibilang paling belakangan (karena tertumpuk material-material)," jelas sang vokalis dengan raut wajah penuh kesedihan.
Sahabat NOVA, kita turut berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara, semoga almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. (*)
Source | : | TribunStyle,youtube |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR