3. Tentukan asumsi persentase biaya operasional terhadap laba bersih yang diperoleh
Misalkan : Karena bisnis kita adalah menjual aksesoris, maka laba bersih biasanya 50% dari total omzet yang diperoleh.
Maka, asumsi biaya operasional (dicampur biaya pokok produksi) adalah 50% juga dari total omzet.
Jadi, jika laba bersih kita senilai Rp 10.000.000 (senilai 50%), maka biaya operasionalnya adalah sebesar Rp 10.000.000 (50% sisanya).
Baca Juga : Pangeran William Tak Suka Fotografer, Ini Cara Putri Diana Memperingatkan Sang Putra
4. Tentukan omzet yang harus diperoleh 1 bulannya
Misalkan : Dengan menetapkan biaya operasional sebesar Rp 10.000.000,
maka ditambahkan dengan laba bersih sebesar Rp 10.000.000,
omzet yang harus diperoleh setiap bulannya adalah sebesar Rp 20.000.000.
Baca Juga : Keberuntungan di Tahun 2019 Menurut Bulan Kelahiran Kita, Siap dengan Status Baru?
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR