Tapi jika asam, kans anak perempuan lebih besar. Soalnya kromosom Y gerakannya melambat dalam kondisi asam dan lebih cepat saat basa.
Menurut dokter yang juga konsultan perkembangan janin ini, hanya dua faktor itulah yang menentukan jenis kelamin anak. Itu pun tidak menjamin seratus persen.
Walau vagina dalam keadaan asam dan pergerakan kromosom Y melambat, masih ada kemungkinan pergerakan kromosom X tidak langsung menuju ke sel telur.
“Bisa jadi si kromosom X-nya belok di tengah jalan, sehingga justru si kromosom Y yang lambat itulah yang akhirnya berhasil membuahi ovum,” kata Aloy.
Baca Juga : Kunjungi Pondok Gontor, Ifan Seventeen Dibuat Menangis Karena Foto SMP Dylan Sahara
Cara memilih jenis kelamin
Dalam buku How to Choose the Sex of Your Baby, Dr. Landrum Shettles menyatakan bahwa asam atau basa di vagina bisa dikondisikan. Salah satunya dengan memilih posisi hubungan seks.
Misalnya ingin suasana asam, bisa memilih posisi perempuan terlentang (missionary).
Sementara gaya perempuan di atas (woman on top) mendukung ke arah basa sebab cenderung mengajak perempuan untuk orgasme terlebih dulu.
“Saat perempuan orgasme, maka kondisinya akan basah dan itu menimbulkan kondisi basa.”
Faktor makanan juga tidak boleh dilupakan. Sebab asupan yang masuk ke tubuh akan mempengaruhi kondisi asam dan basa vagina.
Untuk menciptakan kondisi asam, dianjurkan mengonsumsi makanan yang mengandung garam, magnesium, dan kalsium.
Baca Juga : Mundur Jadi Kuasa Hukum Vanessa Angel, Alasannya Bertentangan dengan Nurani, Managemen Ungkap Hal Lainnya
Zat-zat tersebut banyak terkandung di produk susu dan olahannya, Sedangkan untuk suasana basa, disarankan banyak-banyak makan sayuran.
Selain cara alami, metode instan untuk mengondisikan asam atau basa vagina juga bisa ditempuh.
Jika ingin anak perempuan, basuh vagina dengan cairan asam cuka yang sudah dicampur air. Kalau ingin anak laki-laki, usap dengan larutan sodium atau soda kue.
KOMENTAR