NOVA.id - Hari ini Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dibebaskan setelah dipenjara, karena kasus penistaan agama.
Sebelum bebas hari ini, Ahok minggu lalu menuliskan surat tangan yang sempat viral di twitter dan Instagram.
Surat yang diberikan ke Mako Brimob itu mengungkapkan keinginan mantan Gubenur DKI Jakarta tersebut untuk mengganti nama panggilannya menjadi BTP.
Ia ingin setelah lepas dari jeruji besi, hidupnya kembali normal dan baru lagi, tak seperti kehidupan Ahok sebelumnya.
Lantas apa pengaruh nama BTP dan Ahok ya?
Ni Kadek Hellen Kristy Winatasari, pakar Restructure Nama sekaligus psikolog, menilai nama tersebut memang tidak baik.
Baca Juga : Membesarkan 3 Orang Anak, Kate Middleton Mengaku Sempat Merasa Kesulitan Sebagai Ibu
Nama Ahok ini memberikan vibrasi negatif yang akan menarik hal-hal atau kejadian buruk kepada pemilik nama seperti perceraian, dikhianati rekan maupun keluarga, mengalami masalah hukum hingga kehancuran yang signifikan.
Dan jika nama ini terus dipakai, diyakini tahun 2019 bisa jadi memiliki potensi terjadinya masalah besar lagi pada mantan wakil gubernur DKI ini.
Penjelasan ini pun sudah pernah di beritakan berbagai media, sebelum Ahok mengalami masa-masa sulitnya.
"Analisis ini bukan ramalan, akan tetapi prediksi yang didasari dengan perhitungan dan data empiris. Berdasarkan penelitian, prediksi dari nama ini sangat signifikan untuk terjadi," jelas Kadek.
Sedangkan Nama Basuki Tjahaja Purnama mengandung kekuatannya ada pada parameter aktualisasi yang sangat tinggi.
Seseorang yang memiliki nama dengan aktualisasi tinggi akan mampu mencapai kesuksesan di atas rata-rata.
Baca Juga : Terlalu Sibuk hingga Tak Sempat Bercinta? Ini Cara Jitu Buat Ranjang Kembali Bergairah!
Selain itu Nama Basuki Tjahaja Purnama juga memiliki vibrasi yang sangat positif, yakni sangat peduli dengan sesama, senantiasa berusaha bersikap baik pada semua orang, seorang yang dermawan, pencinta sesama, memiliki kepekaan sosial, peduli akan keadaan, dan memiliki idealisme yang tinggi.
Peluang terbesar kesuksesan bagi Basuki Tjahaja Purnama adalah dengan mendirikan usaha yang bertujuan untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik untuk sesama.
Hidup dengan didasari prinsip bahwa semakin banyak memberi, semakin banyak pula akan menerima.
Baca Juga : 5 Kebiasaan Sebelum Tidur yang Bisa Rusak Mood Esok Hari, Olahraga Salah Satunya! Kok Bisa?
Menurut Kadek nama BTP cukup baik sebagai panggilan.
Nama itu memberikan vibrasi positif.
Suatu permulaan baru, biasanya diawali oleh suatu proyek-proyek utama, suatu relokasi, perubahan karier, atau langkah penting serupa.
Baca Juga : Ingin Jual Perhiasan dengan Harga Tinggi? Begini Tips dan Triknya!
Nama itu juga diyakini akan banyak membawa keberuntungan, berpotensi sukses dan kuat.
Nama BTP memberikan vibrasi harmoni, pembawa perdamaian, kebijaksaan, mampu melihat semua hal dengan sudut pandang positif.
"Panggil saja dengan BTP sebagai panggilannya, itu saran saya. Jangan dipanggil Pak Ahok lagi. Sama seperti Pak Joko Widodo, jangan panggil Jokowi lagi," tutup Kadek.
Baca Juga : Maraknya Isu Perselingkuhan di Bisnis Prostitusi, Intip Yuk Faktanya!
Ya, jika pepatah zaman dulu mengatakan nama adalah doa, itu betul sekali.
Setiap nama mengandung makna lebih dalam yang bisa mempengaruhi keberlangsungan hidup kita, sama seperti Ahok.(*)
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR