Salah satu alasannya mengurungkan niat untuk mengenakan tato lantaran dirinya sangat takut jarum suntik.
Namun, Jeremy Teti pada akhirnya memantapkan diri untuk memakai tato.
Lelaki kelahiran Nusa Tenggara Timur ini pun memceritakan penderitaannya selama proses pelukisan tato.
Baca Juga : Ikut Perangi Hoaks, Begini Cara Aplikasi BaBe Padukan Artificial Intelligence dan Kecerdasan Manusia
"Behhh, jangan ditanya sakitnya kayak apa, kan pertama kali dan caranya banyakin makanan, pertama kali kena jarum rasanya gue udah kejang-kejang, hahaha, perihnya minta ampun,"
"Tapi gue udah niat bikin tato dari sekian tahun akhirnya yaudah beranikan diri aja suruh gigit kertas apa gitu sakitnya minta ampun. Dan ini kan dibikinnya 4 jam, 3 kali commercial break, setiap jam istirahat artist, tatonya istirahat, gue juga. Setiap satu jam makan," cerita Jeremy Teti.
Tak disangka, perubahannya dengan memakai tato ternyata mendapatkan respon menarik.
Baca Juga : Lama Bungkam, Aura Kasih Buka Suara Kabar Video Panasnya dengan Ariel dan Tuduhan Prostitusi Online
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR