Mungkin begitu. Namun, hambatan yang sempat menghadangnya tak enteng.
Sebut saja salah satunya, “Banyak yang bilang lo enggak bisa kayak gini, lo enggak bisa ngedapetin kesempatan-kesempatan tertentu karena lo itu perempuan. Bahkan keluarga saya sendiri, beberapa dari mereka percaya bahwa saya tidak akan mendapatkan kesempatan tersebut karena faktanya saya adalah perempuan.”
Namun syukurlah hambatan seperti itu malah dijadikannya sebagai tantangan.
Baca Juga : Kata Ahli Soal Pernikahan Tetap Bahagia Tanpa Seks, Mungkinkah?
“Kalau ada seseorang yang mengatakan bahwa kamu tidak akan bisa melakukannya, saya biasanya akan bilang kepada mereka, Watch me! Saya akan mencoba yang terbaik dari diri saya ketika melakukan sesuatu. Bukan untuk membuat orang lain terkesan, tapi saya ingin menunjukkan kepada diri saya sendiri bahwa saya bisa melakukannya,” jelas Ajeng.
Dan sikapnya seperti itu sejak lama diyakininya.
Bahkan, menurut Ajeng, sedari kecil dia telah memiliki tendensi untuk menjadi feminis.
Baca Juga : Buka Suara! Ayah Puput Nastiti Devi Bongkar Sifat Asli BTP, Sang Calon Menantu: Segala-galanya Baik
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR