Soal motif bunuh diri, Yoga mengaku tidak tahu.
Ia juga tidak tahu masalah apa yang sedang menimpa korban sampai akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.
"Dia nggak pernah cerita apa apa. Tahu tahu ada kejadian ini. Saya kaget juga," tambah yoga saat dimintai keterangan.
Dari informasi yang di peroleh, Tyas adalah anak mantan Kepala Desa Way Huwi.
"Iya, dia anak mantan lurah Way Huwi," kata Yoga membenarkan.
Baca Juga : Sering Mulas Setelah Minum Susu? Ternyata Disebabkan oleh Hal Ini!
Selain itu, keterangan lain didapatkan dari Hisni Ashri seorang mahasiswi Itera yang ternyata juga mengenal korban sebagai mahasiswa Itera.
"Saya sempet mengenal karena teman seangkatan, cuma beda jurusan. Di grup TPB (Tahap Persiapan Bersama) 9 Mahasiswa Itera, rame soal info Tyas bunuh diri," ungkapnya.
Menurut Hisni, korban tergolong orang yang pendiam.
"Sosoknya pendiam sih, nggak terlalu mencolok. Dulu pas semester satu dan dua masuknya kuliah jarang jarang," tambahnya.
Baca Juga : Waspada! Ini 6 Gejala Penyakit Hati Kronis yang Perlu Diketahui
Menurut laporan Kapolsek Sukarame Kompol Mulyadi, Tyas sudah berada di atas gedung Transmart Lampung sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu, saksi mata Zaenal (50) warga Kecamatan Tanjung Senang Bandar Lampung mengaku sempat menghalangi korban.
"Saya turun dan lari ke halaman Transmart, mau nangkap," katanya.
"Posisinya dia sudah berdiri dan kakinya sudah setengah dinding," imbuhnya. (*)
Artikel ini telah tayang di laman Gridhot.ID dengan judul Tyas Diduga Bunuh Diri Karena Motif Asmara, Warga Sebut Sang Kekasih Ada di TKP Saat Pemuda Itu Loncat dari Atas Gedung
Source | : | GridHot.ID |
Penulis | : | Winggi |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR