NOVA.id - Tas branded sekarang bisa dijadikan investasi masa depan, karena minatnya di Indonesia semakin banyak.
Akan tetapi, tas branded juga perlu perawatan terutama dalam menjaga kualitas kulit agar tidak mudah kusam dan berjamur.
Sebab, jika tas branded sudah mulai berjamur dan kusam sudah otomatis harga tas pun akan berkurang bahkan cenderung tidak laku dijual.
Baca Juga : Ahmad Dhani Menangis saat Sidang, Nikita Mirzani Beri Komentar Menohok!
Karena itu, kita sebagai kolektor tas branded rasanya wajib untuk melakukan pencucian berkala untuk mempertahankan kualitas tas tersebut.
Kita bisa melakukan pencucian tas di tempat spa seperti MaMit's Laundry yang ada di Irresistible Bazaar di Grand Indonesia dari 27 Februari hingga 5 Maret.
Pencucian tas di sini dilakukan dengan proses manual untuk menjaga kualitas tas.
Baca Juga : Terawang Rumah Tangga Syahrini dan Reino Barack, Beby Djenar: Segera Punya Momongan
"Bahannya jadi aman tidak rusak, luntur dan tidak belel. Dan tidak berjemur, karena proses pengeringannya cepat," jelas Pramita Dwikustanti sebagai founder MaMit's Laundry.
Proses pencuciannya memakai bahan kimia tertentu, kemudian disikat memakai sikat gigi agar bahan tidak mudah rusak.
Baca Juga : Tangis Ahmad Dhani di Persidangan Ternyata Juga Dirasakan Maia Estianty 10 Tahun Lalu
Jika tas tidak terlalu kotor, proses pengerjaan pun cepat, yakni sekitar sejam.
Namun, jika tas berjamur dan memiliki debu yang tebal, itu membutuhkan waktu yang lebih lama.
Akan tetapi, selain pencucian kering sebetulnya agar tas branded semakin laku dijual, kita bisa memakai metode recoloring untuk mengembalikan warna lebih baru.
Baca Juga : Jarang Terekspos, Ini 3 Fakta Kakak Reino Barack yang Cantiknya Khas Perempuan Jepang
"Kalau di sini, orang juga lebih suka proses recoloring untuk tas mereka," jelasnya.
Dengan begitu, tas branded pun jadi punya nilai jual yang mahal. (*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR