"But the story doesn’t end there. Currently I face a beautiful dilemma, because I also heard back from another big dream of mine: acceptance to Stanford‘s MBA program."
"Tapi cerita tidak berakhir di situ. Saat ini saya menghadapi dilema yang indah, karena saya juga mendengar dari mimpi besar saya yang lain: Penerimaan dari program MBA Stanford."
Baginya ini adalah hal yang cukup mengejutkan baginya, karena dia tak banyak berharap bisa lolos dari universitas ini.
"I HONESTLY didn’t think I would get in. The acceptance rate was crazy low, and at every step of the application I had to remind myself not to get my hopes up. It was a near impossibility to get in.
So imagine the ecstatic shock of receiving that call from Palo Alto."
"Sejujurnya saya tida berpikir akan bisa masuk. Tingkat penerimaan sangat rendah, dan pada setiap langkah aplikasi saya harus mengingatkan diri saya untuk tidak terlalu berharap.
Itu hampir mustahil untuk masuk. Jadi bayangkan kejutan luar biasa menerima panggilan dari Palo Alto." jelasnya.
Baca Juga : Nahas, Akan Menikah Bulan Depan, Febri Dien Terial Meninggal dalam Kecelakaan saat Kawal Bupati Demak
Source | : | Instagram,Tribunseleb |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR