NOVA.id - Sebuah kecelakaan menimpa kereta rel listrik (KRL) Commuter Line 1722 jurusan Jatinegara menuju Bogor hari ini, Minggu (10/03).
Dilansir dari laman Kompas.com, seorang pemilik ruko di Jalan Pemuda, Kebon Pedes, Bogor, Jawa Barat pun menuturkan kesaksiannya atas kejadian kereta anjlok ini.
Dirinya mengaku merasakan getaran seperti gempa saat KRL tersebut terguling di perlintasan kereta antara Stasiun Cilebut dan Bogor.
Baca Juga : Akui Tak Malu Atas Pernikahannya dengan Reino Barack, Syahrini: Saya Tidak Merebut Suami Orang!
“Saya enggak melihat langsung ya, tapi saya mendengar dan merasakan karena rel kereta api itu tepat di belakang ruko saya.
Ruko saya kan dua lantai, pas saya mau turun ke lantai bawah, saya merasakan getaran kencang kayak gempa seperti ada benda terseret,” kata pemilik ruko yang tidak mau disebut namanya, seperti dikutip dari Kompas.com.
Pemilik ruko yang enggan disebutkan namanya itu mengatakan, kejadian terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Baca Juga : Syahrini Blak-blakan Ungkap Pengabdiannya sebagai Istri Reino Barack
Selain itu, dirinya juga mendengar suara dentuman benda jatuh.
Ia pun bergegas menuju rel kereta api yang berada sekitar 10 meter dari rukonya, kemudian melihat dua gerbong kereta sudah terguling dan tiang listrik juga jatuh.
“Saya dengar kayak ada yang terseret dan bunyi ‘greeeek’. Bunyi itu kayak ada yang putus dan jatuh gitu, pas saya lihat ke belakang ruko ternyata dua gerbong KRL yang menuju Bogor sudah jatuh,” ujarnya.
Baca Juga : Jadi Istri Pilot, Iis Dahlia Akui Kerap Buntuti Suami saat Terbang! Karena Tak Percaya?
Pemilik ruko mengaku, apparat kepolisian sudah berada di lokasi dan masyarakat dilarang masuk ke area kereta api.
“Iya sudah ada polisi. Saya melihat sampai sekarang enggak ada korban jiwa karena penumpang bisa keluar dari kereta,” katanya.
Berdasarkan video milik pemilik ruko, tampak kondisi rangkaian tiga kereta miring ke kiri dan satu rangkaian tampak tertimpa tiang listrik.
Baca Juga : Bangga! Kalahkan Rio de Janeiro, Jember Fashion Carnival 2019 Angkat Tema Tribal Grandeur
Menanggapi kejadian ini, Vice President (VP) Communication PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa mengatakan, petugas sudah ada yang melakukan evakuasi penumpang dan kereta.
"PT KCI memohon maaf atas gangguan perjalanan di lintas Bogor - Jakarta Kota/Jatinegara dan sebaliknya sehubungan dengan adanya anjlokan KA 1722 relasi Jatinegara - Bogor di petak jalan antara Cilebut - Bogor yang terjadi sekitar pukul 10.15 WIB," kata Eva.
"Hingga kini perjalanan KRL lintas Bogor Jakarta Kota/Jatinegara dan sebaliknya belum dapat dilayani. Petugas dari PT KAI Daop 1 dan PT KCI telah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi penumpang dan KRL," ujarnya.
Baca Juga : Dikabarkan Dekat, Aaliyah Massaid Rayakan Ultah Bareng Keluarga Dul Jaelani!
Menyambung berita ini, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, ada enam korban terkait anjloknya KRL Jatinegara-Bogor, Minggu (10/03).
Bima mengatakan, saat ini keenam korban telah dibawa ke rumah sakit.
“Ada 6 orang korban luka-luka, termasuk masinis,” ujar Bima saat diwawancarai KompasTV, Minggu (10/03).
Baca Juga : Adu Gaya 2 Menantu Bambang Trihatmodjo saat Pakai Kebaya, Siapa Lebih Kece?
Bima mengatakan, kemungkinan beberapa korban mengalami patah tulang, namun seluruh penumpang telah dievakuasi keluar dari KRL.
Untuk penyebab kejadian sendiri, kabar terakhir dari Eva menyebut bahwa penyebab kejadian belum dapat disampaikan dan akan dilakukan investigasi lebih lanjut.
Semoga tidak ada laporan korban jiwa lebih lanjut dan kejadian bisa cepat ditangani, ya.(*)
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR