Hal ini mengingat tingginya trafik penerbangan di sekitar Yogyakarta dan Jawa Tengah,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi melalui keterangan tertulis sebagaimana dilansir dari Kompas.com.
Rangkaian simulasi tersebut akan menguji sejumlah aspek.
Mulai dari moda transportasi penunjang dari dan ke bandara hingga kelayakan infrastruktur penunjang pelayanan bandara.
Baca Juga : Gemas! Deteksi Bakat Anak sejak Dini, Begini Potret Serius Bocah Tiga Tahun di Dunia Fotografi
Kelak ketika beroperasi sepenuhnya, dengan dialihkannya penerbangan internasional dari Bandara Adisutjipto ke Bandara Internasional Yogyakarta, maka permintaan slot penerbangan ini pun dapat segera diakomodir.
"Aspek keselamatan juga dapat lebih terjamin karena panjang landas pacu Bandara Internasional Yogyakarta sepanjang 3.250 meter lebih panjang dari runway Bandara Adisutjipto," imbuh Faik.
Menjelang 29 April, tentu saja semua simulasi akan dilakukan untuk menguji semua hal yang berkaitan dengan mobilisasi di bandara.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR