2. Meski Kewalahan, Ibu Ini Tetap Semangat Rawat 44 Anak Kandungnnya Seorang Diri
Di usia 36 tahun, perempuan bernama Mariam Nabatanzi asal Uganda, telah memiliki 44 anak.
Masing-masing tiga pasang kembar empat, empat pasang kembar tiga, dan enam pasang kembar.
Memiliki banyak anak, dirinya kini harus menghidupi dan merawat anak-anaknya itu sendiri karena suaminya meninggalkan mereka sejak 3 tahun yang lalu.
Mariam menikah pada usia 12 tahun dengan suaminya yang berusia 40 tahun.
Setahun kemudian pasangan ini memiliki anak kembar pertamanya.
Di kelahiran pertamanya ini dokter memberitahunya bahwa Mariam memiliki ovarium besar yang tidak biasa.
Penggunaan pil KB hanya akan membuatnya mengalami masalah kesehatan dan akhirnya dia terus menerus memiliki anak.
Tetapi dia tetap disarankan untuk hamil karena jumlah ovarium yang dimilikinya sangat tinggi.
Akhirnya dua tahun yang lalu dia hamil untuk terakhir kalinya setelah mengalami komplikasi.
"Aku tumbuh dengan air mata, suamiku telah meninggalkanku dengan banyak penderitaan," kata Mariam.
"Seluruh waktu saya dihabiskan untuk merawat anak-anak saya dan bekerja untuk mendapatkan uang," ungkapnya.
Dia bekerja sebagai penata rambut, dekorator acara, dia juga mengumpulkan dan menjual besi tua, serta menjual obat-obatan herbal.
Sehari setidaknya mereka membutuhkan 25 kilogram tepung gandum untuk dikonsumsi, bagi mereka ikan dan daging adalah makanan yang langka.
Mereka juga memiliki daftar nama di papan kayu kecil yang dipajang di dinding untuk memberitahu jadwal siapa untuk melakukan tugas mencuci dan memasak.
Tetapi pada hari Sabtu mereka melakukan semua tugas bersama.
Baca Juga : Meski Kewalahan, Ibu Ini Tetap Semangat Rawat 44 Anak Kandungnnya Seorang Diri
Source | : | asiaone,mirror.co.uk,kompas |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR