NOVA.id - Mungkin bagi sebagian pecinta kopi sudah tak asing lagi dengan kedai kopi Tuli yang berada di bilangan Depok dan Jakarta Selatan.
Namun tak banyak yang tahu kenapa kedai kopi unik ini berdiri dengan nama Kopi Tuli, bahkan menu yang disajikan pun cukup unik dan memakai Bahasa Isyarat Indonesia.
Kemunculan Kopi Tuli rupanya diawali dengan kekecewaan pendirinya yang sulit mendapat pekerjaan, karena merupakan penyandang Tuli.
Baca Juga : Belajar Bahasa Isyarat di Kopi Tuli Lewat Menu Unik Pakai Bisindo
Setelah lulus kuliah, lamarannya berkali-kali ditolak perusahaan.
Dia adalah Putri Sampaghita Trisnawinny Santoso (28), Mohammad Adhika Prakoso (28), dan Tri Erwinsyah Putra (29).
Tak menyerah, pada 2017 lalu Putri dan kedua sahabatnya sejak kecil tadi memutuskan membangun usaha sendiri yang juga bisa bermanfaat bagi orang lain.
Baca Juga : Bukan Sekadar Kedai, Kopi Tuli Jadi Jembatan Si Dengar dan Si Tuli
View this post on Instagram
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR