NOVA.id - Menjalankan ibadah puasa kita tidak hanya ditantang untuk menahan lapar dan haus saja, lo.
Tapi juga menahan hawa nafsu, termasuk nafsu untuk melakukan hubungan badan dengan pasangan.
Meski demikian bukan berarti kita harus menghentikan aktivitas seks selama satu bulan penuh, lo, ya.
Baca Juga : 11 Tahun Tak ke Indonesia, Ini Tiga Hal yang Ditawarkan Backstreet Boys
Sebab, pada dasarnya hubungan seks bagi suami istri di bulan Ramadan tidak dilarang.
Tapi, tetap ada aturannya.
Salah satunya tidak boleh dilakukan di siang hari saat menjalankan ibadah puasa.
Baca Juga : Pacaran dengan Pengusaha Tajir, Marshanda Bagikan Potret Harmonis Sang Kekasih dengan Anaknya
“Ya, wajib menahan hawa nafsu untuk tidak melakukan hubungan suami istri disaat sedang berpuasa di bulan Ramadan. Artinya, ada aturan yang sudah dibuat Allah SWT dan rasul-Nya. Ada juga dalilnya Alquran di surat Al-Baqarah ayat 187,” ujar ustadz Sholeh Mahmoed Nasution.
Ayat dalam dalil tersebut menjelaskan dibolehkannya pasangan suami istri bersetubuh saat malam hari di bulan Ramadan.
“Waktunya sudah ditetapkan. Tentu malam hari setelah berbuka sampai waktu saat puasa akan dimulai. Jadi, kalau puasa sudah dimulai dan terbit fajar maka tidak boleh lagi,” terang ustadz yang akrab di sapa ustadz Solmed.
Baca Juga : Ed Sheeran Pimpin Karaoke Massal di Konsernya yang Bikin Penggemar Nyanyi Bareng
Walau begitu, tetap ada waktu yang tepat dan pas untuk bercinta di saat malam bulan Ramadan, lo.
Kapan? Ada dua waktu.
“Waktu yang tepat untuk bercinta itu sebelum sahur setelah selesai pekerjaan pekerjaannya semua, sebelum tidur menjelang sahur. Atau dia tidur dulu, sahurnya bangun lebih awal kemudian dia melakukan hubungan seks di waktu itu,” saran dr. Boyke.
Baca Juga : Buka Puasa Tambah Nikmat dengan Semangkuk Tom Yum Goong Hangat Ini
Kenapa di dua waktu itu?
“Kondisinya sudah lebih tenang dan santai. Setelahnya bisa mandi bersama-sama (mandi junub) dengan air hangat, baru sahur. Bisa istirahat tidur lagi, bangun subuh untuk salat subuh dan siap menjalankan puasa,” jelas dr. Boyke.
Nah, ini kan soal bercinta.
Baca Juga : Meski Beda Keyakinan, Okie Agustina Sempatkan Diri Nyekar ke Makam Sang Ibu Jelang Puasa
Lantas, bagaimana jika bercumbu di siang hari?
“Bercumbu dengan istri tidak membatalkan puasa, selama tidak sampai inzal ( keluar mani ). Begitu juga jika seorang suami mencium istrinya atau memeluknya maka tidak membatalkan puasa,” ujar ustadz Solmed.
Yap, jadi semua ada aturannya, ya.
Baca Juga : Anak Pangeran Harry dan Meghan Markle Tak Pakai Gelar Kerajaan
Jadi, pintar-pintarlah menahan diri dan mengatur waktu.
Toh, menyatakan kasih sayang dan cinta tak harus melulu soal hubungan badan.
Di bulan Ramadan ini, ada baiknya meningkatkan quality time bersama pasangan.
Baca Juga : OOTD Ramadan Artis: 5 Gaya Alice Norin Ini Bisa Jadi Inspirasi Fashion Saat Ngabuburit
Misalnya dengan banyak berzikir dan ber-iktikaf bersama.
Dengan begitu hubungan kita dengan pasangan tetap intim dan ibadah puasa dapat berjalan lancar penuh berkah. (*)
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR