NOVA.id – Belakangan ini kasus mutilasi dari seorang perempuan bernama Fera Oktaria tengah hangat dibicarakan.
Fera Oktaria diduga dibunuh dan dimutilasi oleh mantan kekasihnya, Prada Dp, yang masih ditelusuri kepolisian.
Sejak kasus bergulir, beragam masalah mengenai korban mutilasi, Fera Oktaria mulai bermunculan, yang membuat hati kita pun semakin pilu.
Baca Juga : Ramadan Menawan: Baju Sarimbit Buat Lebaran Bisa Dibeli di Thamrin City dengan Harga Rp125 Ribu lo!
Hal itu berkaitan dengan korban yang disalahkan juga karena dianggap telah berhubungan badan sebelum akhirnya dibunuh dan dimutilasi.
Sebelumnya, mayat Fera Oktaria ditemukan dengan tangan telah terpotong-potong di sebuah kamar penginapan.
Perempuan yang bekerja sebagai kasir minimarket itu ditemukan dalam kamar nomor 06 Penginapan Sahabat Mulya, Jalan PT Hindolo RT 05/RW 03, Keluragan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Baca Juga : Hamidiye Camii Turki, Masjid Berdesain Surga yang Digambarkan di Dalam Al Quran
Ditemukan bekas menghitam pada wajah Fera yang diduga telah mengalami kekerasan sebelum dibunuh.
Fera juga ditemukan dalam keadaan tanpa busana dan tangannya sudah terpotong.
Sementara itu, potongan tangan Vera ditemukan di kasur yang sudah dirobek oleh pelaku.
Baca Juga : Dampingi Putri Mayangsari Hingga Melahirkan, Bopak Malah Minta Tes DNA Lihat Anaknya Seperti Bule
Banyak yang menyebut bahwa kasus tersebut terjadi pada Fera yang memang sering menginap di hotel dan melakukan hubungan suami istri sebelum menikah.
Namun, ternyata hal tersebut dibantah oleh pihak keluarga.
Kakak ipar Fera yang bernama Firdaus Jailani mengungkapkan fakta mengenai Fera yang diduga melakukan hubungan badan sebelum dibunuh kekasih di dalam kamar penginapan tersebut.
Baca Juga : Selain Lip Balm, Ini Cara Jaga Bibir Lembap ala Tatjana Saphira
"Saya ingin menyampaikan bahwa keluarga di sini adalah keluarga baik. Kemudian Vera gadis yang sangat baik, karena selama 3 tahun dia ikut saya," terang Firdaus.
Ia menyayangkan adanya pemberitaan tentang Vera yang sempat menginap di hotel sebelum akhirnya dibunuh.
"Selama ini ada beberapa berita yang menyudutkan keluarga karena di dalam berita itu tertulis bahwa Vera meninggal di kamar hotel yang sebelumnya diketahui menginap bersama seorang lelaki," tambahnya.
Baca Juga : Dampingi Putri Mayangsari Hingga Melahirkan, Bopak Malah Minta Tes DNA Lihat Anaknya Seperti Bule
Untuk meluruskan berita simpang-siur yang akhirnya menyudutkan keluarga Vera, Firdaus mengungkap suatu fakta.
"Menurut keluarga kami, korban sebelumnya telah diancam dan diintimidasi sehingga dia dipaksa menginap di sana," lanjut Firdaus.
Ia juga menampik Vera menginap dengan kekasihnya karena Vera selalu pulang dan keluarga bingung saat Vera tiba-tiba tidak pulang satu malam.
Baca Juga : Cerai dengan Titi DJ Saat Usia Salma dan Salwa 2 Tahun, Bucek Depp Masih Jadi Bapak Bertanggung Jawab
"Karena Vera ketika tidak pulang saja keluarga sudah repot mencari keberadaannya, apalagi tidak ada kabar beberapa hari."
Tak sampai di situ, menurut Firdaus, adik iparnya merupakan sosok perempuan yang religius dan solehah.
"Dia sangat jarang bicara jika tidak diajak bicara, dia sering berpuasa Senin Kamis dan terutama sholatnya tidak pernah tinggal," imbuh Firdaus.
Baca Juga : Pesta Pernikahan Mantan Suami Meghan Markle, Digelar Romantis di Tepi Pantai
Di sisi lain, pengakuan Firdaus tersebut semakin kuat dengan adanya fakta hasil otopsi serta bukti yang dikemukakan dari pihak kepolisian.
Dikutip dari Tribun Sumsel, Selasa (14/05), polisi menegaskan dari hasil otopsi tidak ada hubungan badan antara keduanya.
Dari hasil otopsi adalah korban Fera Oktaria disiksa sedemikian rupa hingga meninggal dunia.
"Dari hasil otopsi, sama sekali tidak ada berhubungan badan. Jadi sebelum dibunuh, korban ini terlebih dahulu dianiaya di bagian kepala," ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, Senin (13/05).
Baca Juga : Dokter Angkat Tangan, Annisa Bahar Sedih Belum Sempat Wujudkan Keinginan Ibunya
Meminta putusnya Vera, membuat DP kesal dan dari itulah diduga ia merencanakan untuk melakukan hal tersebut.
Sehingga, ia menjemput korban dan membawanya ke Sungai Lilin untuk melancarkan rencananya.
"Sekarang pelakunya masih tunggal. Belum ada pelaku lain. Dari hasil olah tempat kejadian, sidik jari yang ditemukan banyak sidik jari pelaku dan juga korban ini mengalami luka di bagian kepala," ujarnya.
Baca Juga : Pernah Jadi Sorotan, Keponakan Putri Diana Dikabarkan Berkencan dengan Pria yang 30 Tahun Lebih Tua
Sebelumnya, Fera Oktaria dikabarkan berada bersama 2 pria di penginapan Sungai Lilin.
Penemuan mayat perempuan tersebut berawal dari kecurigaan seorang pengurus penginapan yakni Nurdin bin Arsan.
Arsan pada Kamis (09/05), sekitar pukul 13.00 WIB sedang membersihkan dengan menyapu lantai penginapan hingga mencium bau menyengat dari kamar 06.
Baca Juga : Intip Villa Mewah Milik Luna Maya di Bali, Menginap Semalam Biayanya Capai Jutaan Rupiah
Baru keesokan harinya, Arsan mencium aroma yang semakin menyengat hingga akhirnya menghubungi Polsek Sungai Lilin.
"Setelah pihak polsek Sungai lilin datang, kamar tersebut baru di buka. Ditemukan sesosok wanita di atas ranjang dalam keadaan tanpa busana dengan kondisi tangan terpotong jenazah membengkak ditutupi dengan selimut," ujar Nurdin.
Lanjutnya, tamu yang memesan kamar 06 tersebut terdata di buku tamu tanpa dilengkapi KTP atas nama Doni yang beralamatkan Karang Agung (P13).
Baca Juga : Yuk Belanja Baju Ramadan di 4 Toko Online Ini, Dijamin Anti Repot!
"Tamu itu datang ke penginapan 2 orang, satu laki-laki dan satu perempuan tanpa identitas datang ke penginapa pada Selasa (07/05) sekitar pukul 22.00 WIB, mereka membawa 1 koper warna hitam,"ungkapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di laman pop.grid.id dengan judul Fera Oktaria Disalahkan karena Diduga Melakukan Hubungan Badan dengan Kekasih Sebelum Dibunuh, Terungkap Fakta dan Hasil Otopsi Korban
Source | : | Grid Pop |
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR