NOVA.id – Sambut bulan suci Ramadan 1440 Hijriah, produsen biskuit dan wafer halal di Indonesia, Biskuit Kokola Halal gelar roadshow buka puasa bersama.
Kegiatan yang sekaligus juga bertujuan untuk memberi santunan pada 600 anak yatim ini berlangsung di 4 kota yaitu Jakarta, Depok, Bogor, dan Bandung dengan bertemakan Warna Warni Kebahagiaan Ramadan.
Melalui kegiatan roadshow di bulan Ramadan ini, Kokola Group ingin membagikan kebahagiaan sebagai wujud syukur dan rasa kepedulian dengan anak-anak yatim.
Baca Juga: Nikmati Hiburan Khas Lebaran di Ramadan As Salam AEON Mall BSD City
Kegiatan kepedulian sosial ini merupakan ungkapan syukur kami atas kepercayaan masyarakat telah memilih Biskuit Kokola Halal sebagai cemilan sehat dan bergizi, sekaligus memberi nilai tambah pada masyarakat yang selalu memilih Biskuit Kokola Halal sebagai cemilan sehat di segala momen.
Pada kesempatan tersebut, Rama Sofilastika, selaku Public Relation Kokola Group regional DKI dan Jawa Barat, juga melakukan sosialisasi kepada seluruh pengunjung akan pentingnya cemilan yang halal, sehat dan aman untuk dikonsumsi.
Biskuit Kokola Halal, menjadi salah satu pilihan yang sangat tepat untuk dikonsumsi oleh semua usia, mulai dari anak-anak sampai dengan dewasa karena tanpa mengandung pewarna dan pemanis makanan buatan.
Baca Juga: Suka Antar Jemput Anak Sekolah Naik Motor? Lakukan Ini Agar Anak Aman dan Nyaman
Nah, kita sebagai generasi muda yang saat ini menjadi penurus cita-cita masa depan bangsa, harus lebih teliti dalam memilih produk yang halal, sehat, dan aman untuk dikonsumsi.
Kokola Group yang telah eksis lebih dari 43 tahun selalu berkomitmen untuk senantiasa berbagi kebahagiaan dan kenikmatan, sesuai dengan taglinenya, Sharing Happylicious kepada seluruh masyarakat serta mensosialisasikan makanan halal kepada generasi penerus bangsa.
Kokola Group berkomitmen berbagi kebahagiaan dan memberikan layanan terbaik kepada seluruh masyarakat Indonesia, dan memastikan setiap proses pembuatan Biskuit Kokola Halal dikerjakan oleh tenaga-tenaga profesional yang berdedikasi menjaga keamanan pangan (food safety) melalui penggunaan mesin dengan teknologi modern.
Baca Juga: Ghea Panggabean Hadirkan Busana Wastra Khas Makassar yang Menawan dan Ciamik untuk Lebaran 2019
Untukmenciptakan biskuit halal, sehat, dan aman butuh proses dan tahapan yang terjaga dan terstandarisasi, hal ini hanya bisa dicapai dengan spirit moral yang kuat.
Kokola Group berkomitmen dengan sungguh-sungguh membuktikannya dengan berhasil diraihnya berbagai sertifikat keamanan pangan yakni ISO 22000.
Sertifikat ini sekaligus menggarisbawahi persyaratan untuk sistem manajemen keamanan pangan.
Baca Juga: Camilan Nikmat Rendah Lemak Buat Kamu Si Emotional Eater
Di Indonesia hanya ada beberapa produsen makanan yang mendapatkan sertifikasi ini dan Kokola Group berhasil meraihnya, karenamemegang prinsip total food safety yang sangat kuat.
Dengan label halal dari MUI, Biskuit Kokola Halal tidak hanya mengedepankan halal secara produk saja.
Namun, juga halal secara prosesnya, sebagai contoh alat-alat yang digunakkan untuk mengolah Biskuit Kokola Halal, mesinnya, alat pencetak biskuit dan qafer, kuas-kuas yang digunakan termasuk perlengkapan pengolah, perlengkapan oven, packaging, dan lainnya, jadi proses yang dilakukan dikerjakan dengan sangat detail dengan mengedepankan halal, sehat, dan aman.
Baca Juga: Adiknya Belum Sempat Donorkan Sumsum Tulang Belakangnya, Ani Yudhoyono Sudah Berpulang
Biskuit Kokola Halal telah mendapatkan sertifikasi dari BPOM sebagai pengawas makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Biskuit Kokola Halal, saat ini sudah hadir di berbagai macam modern market seperti Alfamidi, Superindo, Giant, Hypermart, Transmart, Carrefour, Tip Top, Hari-Hari, toserba terdekat dan mitra bukalapak.com.
Selain itu, informasi terkait produk dari Biskuit Kokola Halal, dapat mengujungi website di www.kokola.co.id , twitter @biskuit_kokola, Facebook Biskuit Kokola dan instagram @biskuitkokola. (*)
| Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
| Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR