Ya, istilah koboy kampus sendiri merupakan sebutan bagi mahasiswa yang tak kunjung lulus bahkan terancam drop out.
Kebanyakan karena tak mengikuti perkuliahan dengan baik.
Dari sana, The Panasdalam lantas didaulat menjadi sebuah negara fiktif sebagai bentuk protes para mahasiswa koboy kampus atas pemerintaan era itu.
Banyak hal yang terjadi saat Pidi bergaul dengan para koboy kampus.
Ia pun melihat banyak sisi yang beragam dari teman-temannya tersebut.
Baca Juga: Seribu Island Festival Siap Ramaikan Ulang Tahun Jakarta 2019 di Pulau Tidung
"Koboy kampus zaman dulu masa kadaluwarsa kuliahnya ada yang sampai 14 tahun, minimal tujuh tahun. Jadi mereka punya banyak waktu dan kesempatan untuk main-main di kampus selain kuliah," tutur Pidi Baiq.
Gara-gara hal tersebut, Pidi juga jadi tak menyelesaikan kuliah tepat waktu. Namun setelah lulus, ia langsung terbang ke Amsterdam untuk melanjutkannya pendidikannya.
"Kayaknya saya menyelesaikan kuliah saya dengan tepat waktu. Maksudnya tepat sesuai dengan yang tidak saya harapkan. Kisah koboy kampus adalah kisah beberapa kawan saya yang di DO (drop out) karena lebih banyak ngoboy-nya daripada melaksanakan kuliah," jelasnya.
Baca Juga: PergiKuliner ALFA Cicipi Makanan Enak Bertemakan Disney Fairy Tale
Untuk lebih jelas lagi, kisah Pidi Baiq tentang koboy kampus ini akan segera tayang di bioskop Tanah Air dengan judul film Koboy Kampus pada 25 Juli 2019. (*)
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR