2. Kunci/Gembok
Kesalahan:
Saat terjadi kebakaran, penghuni rumah biasanya panik.
Dalam kondisi ini, seseorang akan sulit berkonsentrasi untuk memikirkan masalah taruh-menaruh barang seperti meletakkan kunci pintu.
Selain itu, penghuni rumah terlalu banyak menggunakan kunci/gembok.
Baca Juga: Berlafazkan Allah, Begini Desain Rumah Luas 105M² yang Memaksimalkan Cahaya Matahari
Idealnya:
Sebaiknya, letakkan di tempat strategis, mudah dijangkau, dan diketahui semua penghuni rumah.
Ada baiknya menggunakan sistem kunci yang dari luar pintu harus dibuka dengan kunci tetapi dari dalam pintu dapat dibuka tanpa harus memasukkan kunci.
Keamanan maksimal, keselamatan kita dan keluarga pun semakin terlindungi.
Baca Juga: Rumah Mewahnya Miliki 4 Ruang Tamu, Dapur Ajun Perwira dan Jennifer Jill Dilengkapi Alat Musik DJ!
3. Pagar
Kesalahan:
Pagar bisa menjadi masalah seseorang dalam menyelamatkan diri saat kebakaran.
Sudah pagar tinggi, gemboknya lebih dari 2 buah. Ini jelas akan menyulitkan penghuni rumah sesegera mungkin menyelamatkan diri.
Baca Juga: 5 Tips Feng Shui Rumah agar Penghuninya Selalu Banjir Rezeki
Idealnya:
“Tinggi pagar maksimal adalah 1,8 m dan gembok cukup 1 buah,” terang Bambang.
Tinggi ini cukup bagi orang dewasa untuk memanjat tembok pagar, berteriak meminta pertolongan, atau menyelamatkan penghuni rumah lain yang lebih kecil.
Source | : | Idea.grid.id |
Penulis | : | Alsabrina |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR