"Dia memastikan putrinya jatuh ke dalam buaya dan bahwa buaya membunuhnya, hanya menyisakan kerangkanya," jelasnya.
Keluarga Roath mewarisi peternakan ini selama beberapa tahun terakhir sepeninggal orang tuanya.
Pastinya kesedihan dan penyesalan membayangi Rem Roath karena kejadian tragis ini, apalagi ini melibatkan darah dagingnya sendiri.
"Ini adalah penyesalan terbesarku dalam hidup, untuk kehilangan putriku ke buaya sendiri yang hanya menyisakan tengkoraknya," katanya dalam sebuah wawancara dengan media lokal.
Dia juga akan menjual usaha yang buaya yang dimilikinya tersebut.
Diketahui ada banyak peternakan buaya yang ada di Kamboja terutama di provinsi Siem Reap.
Baca Juga: Mengaku Sama-Sama Untung, Ashanty Kaget Digugat Rekan Bisnis Rp 9,4 Miliar
Mereka melakukan pembiakan buaya untuk diambil kulitnya. (*)
Source | : | Dailymail |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR