NOVA.id - Kita mungkin sudah pernah mendengar bahwa seks dapat membuat kita merasa bahagia dan ternyata cukup hadirkan 1 hal yang membuat itu terjadi.
Namun, terlepas dari kebenaran pernyataan ini, para peneliti ingin mengetahui apakah kebahagiaan seusai seks benar-benar disebabkan oleh aktivitas tersebut?
Mereka beranggapan bahwa seks merupakan jalan menuju rasa sayang yang membuat pasangan lebih rekat, bahkan setelah seks berakhir lebih dari berjam-jam lamanya.
Baca Juga: Nikahkan Anaknya dengan Pablo Benua, Ayah Rey Utami Mengaku Menyesal karena Merasa Ditipu
Untuk menguji hipotesis tersebut, para peneliti melakukan serangkaian penelitan dengan survei yang menentukan seberapa erat hubungan seks dan kebahagiaan dalam kehidupan para responden.
Hasil survei ternyata menunjukkan adanya korelasi kuat antara seks dan emosi positif, tetapi hanya jika kasih sayang turut hadir sebagai pendorong hubungan seks.
Ya, kasih sayang menjadi 1 hal yang harus ada jika ingin berbahagia saat seks.
Sebaliknya, ketika unsur kasih sayang tidak ada dalam hubungan seks, maka kebahagiaan turut lenyap atau tidak optimal.
Baca Juga: Kali Pertama Kenal Fairuz A Rafiq, Kakak Iparnya Blak-blakan Tak Setuju: Dia Tuh Sombong!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Alsabrina |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR