Tapi Galih ini masih di dalam sel tikus. Saya sudah suruh keluar tapi dia bilang, Pak saya pilih di sini karena saya lebih khusyuk ibadahnya. Lucu kan," ujar Barnabas pada Selasa (05/08).
Meski demikian, lanjut Barnabas, pihak Dittahti mengabulkan permintaan Galih tersebut.
Berbeda dengan Galih, Pablo Benua yang juga sempat dijebloskan ke sel tikus lebih memilih kembali ke kamar tahanan bersama para tahanan lain.
Sebelumnya Barnabas menjelaskan, pada tanggal 19 Juli 2019 Galih Ginanjar dan Pablo Benua kedapatan membawa ponsel saat petugas rutan melakukan razia.
Atas perbuatan keduanya, polisi kemudian menjebloskan keduanya ke dalam sel tikus selama satu minggu.
Di sel tikus keduanya tak diperbolehkan dibesuk oleh keluarga.
Baca Juga: Mbak You Terawang Rentetan Bencana 2019 Usai Gempa Banten: Fenomena Mengerikan, Air Laut Pindah
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR