3. Ibu menyusui harus minum susu agar ASI lancar
Seorang ibu tentu harus mengkonsumsi makanan bergizi, terlebih jika ibu tengah hamil.
Namun, ada beberapa yang mengatakan jika meminum susu dapat memperlancar ASI kelak dan ternyata pernyataan tersebut itu adalah mitos belaka.
Susu mengandung banyak kalsium. Namun, Ameetha mengatakan, konsumsi kalsium alami punya manfaat yang jauh lebih besar.
Usahakan ibu mengonsumsi gizi seimbang dan memenuhi kebutuhan kalori.
Umumnya, kalori yang dibutuhkan ketika menyusui mencapai sekitar 200 hingga 500 kalori.
Beberapa sumber kalsium tinggi di antaranya ada pada ikan-ikanan atau sumber protein tinggi yang bisa dikonsumsi hingga tulangnya.
"Susu saja tidak cukup. Pilihan kalsium juga tidak hanya susu," ucapnya.
Baca Juga: Lagi-Lagi Jane Shalimar Bongkar Kelakuan Vanessa Angel ke Doddy Sudrajat: Daddy Nggak Bisa Kasarin
4. Rasa ASI jadi pedas setelah ibu makan masakan pedas
MITOS
Cita rasa dari makanan yang dimakan ibu tidak akan keluar pada ASI.
Ameetha menyebutkan, rasa pedas pada makanan biasanya dihasilkan dari cabai.
Di dalam cabai, kata Ameetha, terkandung enzim capcaisin yang menimbulkan rasa pedas.
Namun, ketika cabai dikonsumsi dan dicerna dengan baik oleh tubuh, cita rasa pedas tersebut tidak akan keluar lewat ASI.
Meskipun ibu mengkonsumsi masakan pedas, rasa ASI tetap akan sama.
"Yang tidak boleh adalah jika makan pedasnya berlebihan, kemudian ibu jadi diare dan akhirnya menghambat untuk menyusui," ucap Founder komunitas pejuang ASI Indonesia itu.
Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabarnya, Mantan Terindah Sahrul Gunawan Sempat Kena Tipu karena Dianggap Sombong
KOMENTAR