NOVA.id - Presiden ketiga Indonesia, BJ Habibie baru saja mengembuskan napas terakhirnya di RSPAD, Gatot Soebroto, Rabu (11/09).
BJ Habibie meninggal dunia sekitar pukul 18.05 WIB.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo yang sudah datang ke RSPAD.
"Innalillahi wainnaillaihi rajiun. Perkenankan saya atas nama seluruh rakyat Indonesia dan pemerintah menyampaikan duka yang mendalam,
"Menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas berpulangnya ke Rahmatullah Bapak Profesor BJ Habibie, tadi jam delapan belas lebih lima di RSPAD Gatot Soebroto," ucap Presiden Jokowi saat lakukan konferensi pers di RSPAD Gatot Soebroto.
Jenazah BJ Habibie akan langsung disemayamkan di rumah duka, di Kuningan, Jakarta Selatan.
"Nantinya dari RS Gatot Soebroto akan dibawa ke rumah duka beliau di Kuningan," tambah Jokowi.
Jokowi juga mengatakan lelaki pemilik Bacharuddin Jusuf Habibie tersebut merupakan sosok ilmuwah kelas dunia.
"Bapak Habibie dikenal sebagai seorang ilmuwan kelas dunia, bapak teknologi Indonesia, Presiden Republik Indonesia ketiga," ungkapnya.
Lebih lanjut, Jokowi juga mengenang masa-masa di mana BJ Habibie selalu memberinya masukan sebagai mantan kepala negara yang lebih dulu menjabat Indonesia.
Baca Juga: Alami Kecelakaan hingga Patah Tulang, Suami Ersa Mayori Ditolong Sosok Pria Misterius
"Selalu setiap persoalan-persoalan yang ada di negara kita, baik yang berkaitan degan persoalan ekonomi, persoalan kebangsaan, beliau selalu langsung menyampaikan solusinya, jalan keluarnya, kadang sering beliau datang ke Istana, negarawan yang patut kita jadikan contoh dan suri teladan dalam berkehidupan," ceritanya.
Terakhir, Jokowi mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan dapat diberi ketabahan.
"Semoga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, diberikan kesabaran, dan bisa melanjutkan apa yang dicita-citakan Bapak Prof BJ Habibie semasa hidupnya," tandasnya. (*)
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR