NOVA.id - Kamis (26/09) gempa bumi mengguncang di Ambon, Maluku.
Gempa tersebut terjadi pada Kamis pagi dengan magnitudo 6.8.
Namun gempa susulan masih sering terjadi dan dirasakan oleh warga di daerah tersebut.
Baca Juga: Potret Terkini Kota Ambon usai Gempa, Terlihat Jalanan Terbelah hingga Gedung yang Rusak
BMKG menyebutkan terjadi sebanyak 69 kali gempa susulan di Ambon, hingga pukul 15.00 WIT.
Sebanyak 16 guncangan bisa dirasakan oleh orang masyarakat yang ada di sana.
Mengutip dari Kompas.com, BPBD provinsi Maluku,mencatat ada dua warga yang dinyatakan tertimbun reruntuhan bangunan IAIN Ambon.
Baca Juga: BMKG Sebut Dua Gempa yang Terjadi di Laut Jawa Langka! Apa Sebabnya?
Selain itu ada tiga warga lainnya yang juga dinyatakan tewas, yakni Frans Masi, warga Nania, Kecamatan Baguala Ambon yang tewas karena tertimpa tanah longsor.
Kemudian dua warga lain merupakan pasangan suami istri yang meninggal karena tertimpa runtuhan bebatuan.
Selain mereka yang meninggal ada pula yang mengalami luka-luka akibat bencana yang terjadi.
Baca Juga: Mbak You Terawang Rentetan Bencana 2019 Usai Gempa Banten: Fenomena Mengerikan, Air Laut Pindah
"Untuk korban luka-luka data sementara itu ada empat, mereka terluka akibat tertimpa reruntuhan," kata Kepala BPBD Maluku Farida Salampessy.
Mereka telah dirawat di rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
BMKG juga telah mencatat beberapa kerusakan yang diakibatkan dari gempa yang terjadi.
Diketahui sambungan jembatan Merah Putih mengalami retakan. Selain itu beberapa gedung yang ada di Universitas Pattimura mengalami kerusakan.
Dua rumah milik warga dilaporkan rusak berat, jalan di dermaga mengalami retak.
Semoga keadaan di sana segera pulih dan masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa. (*)
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR